Ceknricek.com — Ada beragam pilihan untuk destinasi “ngabuburit” di DKI Jakarta. Jika Anda kebingungan, mungkin satu solusinya mengunjungi destinasi wisata religi.
Berikut rekomendasi destinasi wisata religi di Jakarta.
Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat
Ini merupakan salah satu obyek wisata religi paling populer di Jakarta. Masjid ini adalah yang terbesar di Asia Tenggara dengan luas 93 ribu meter persegi dan bisa menampung hingga 200 ribu jemaah.
Sumber : Scout.id
Masjid ini dibangun di era Presiden Ir. Soekarno. Menariknya, arsitek masjid ini adalah seorang beragama Kristen bernama Frederic Silaban. Ini menunjukkan toleransi beragama masyarakat Indonesia terjaga tiap zaman. Masjid Istiqlal ini berlokasi di Jalan Taman Wijaya Kusuma, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat, bersebelahan dengan Katedral Jakarta.
Masjid Perahu, Jakarta Selatan
Bangunan wisata religi yang satu ini berbentuk unik, yakni perahu. Masjid ini sebenarnya bernama Masjid Agung Al Munanda Darussalam Baiturahman. Lantaran berbentuk mirip perahu, maka oleh masyakarat sekitar dan pengunjung menyebutnya seperti itu.
Sumber : cdn2.tstatic.net
Masjid perahu berada di Jalan Casablanca RT3/5, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan. Selain bisa menunggu waktu berbuka, kamu bisa menambah iman dengan mengaji dan melakukan aktivitas keagamaan lainnya.
Makam Mbah Priok, Jakarta Utara
Makam Mbah Priok oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, ditetapkan menjadi cagar budaya dan kawasan wisata.
Sumber : antrionline.net
Makam Mbah Priok berada di Pasar Koja RW 1, Koja, Jakarta Utara. Di kawasan itu sebanyak 13 makam termasuk makam Habib al Hadad atau dikenal dengan Mbah Priok, dan tokoh lainnya. Di tempat ini selain bisa mengunjungi atau berziarah, pengunjung juga bisa melakukan ibadah di Masjid terapung.
Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta Pusat
Selain Masjid Istiqlal kamu juga bisa mengunjungi Masjid Agung Sunda Kelapa. Lokasinya berada di Jalan Taman Sunda Kelapa No.16, RT 6/4, Menteng, Jakarta Pusat.
Sumber : Breakingnews.co.id
Masjid yang dibangun pada tahun 1960 ini tidak memiliki kubah, bedug, bintang-bulan dan sederet simbol Islam. Bentuknya menyerupai perahu, sebagai simbol kawasan Sunda Kelapa yang merupakan lokasi di mana para saudagar muslim berdagang dan menyebarkan syariat Islam pada zaman dahulu.
Masjid At-Tin, Jakarta Timur
Masjid At-Tin yang berdiri di Jalan Raya Taman Mini Pintu 1, Jakarta Timur. Masjid ini dibangun pada zaman Presiden Soeharto untuk mengenang kepergian sang istri, Tien Soeharto.
Sumber : gstatic.com
Didirikan pada tahun 1997 di atas luas tanah 70.000 meter ini bisa menampung hingga 9 ribu jemaah di dalam, dan 1.850 di luar. Di sekitar masjid juga banyak pedagang yang menjajakan beragam makanan, bisa sambil berbuka puasa di sini.