Ceknricek.com — Setelah seri ke-8 di sirkuit Assen, Belanda, kini MotoGP beralih ke sirkuit Sachsenring, Jerman, Jumat (5/7)-Minggu (7/7). Sirkuit ini dibangun pada tahun 1996, dan pertama menjadi balapan tuan rumah MotoGP pada tahun 1998.
Sirkuit Sachsenring yang pernah mengalami perbaikan pada 2001 itu, memiliki tantangan berupa sudut yang cukup tajam. Ada tikungan lengendaris yang menantang untuk para teknisi MotoGP. Namanya “The Waterfall.”
Sumber: MotoGP
Menurut data statistik MotoGP.com, Marc Marquez menjadi pebalap yang paling sering menang di Sachsenring dengan 6 kali kemenangan, disusul Dani Pedrosa, 4 kemenangan.
Di musim lalu, Marc Marquez menjadi juara, posisi kedua Valentino Rossi, dan ketiga ada Maverick Vinales.
Berikut 9 fakta menarik Sirkuit Sachsenring yang dirangkum dari situs Sportrider, Kamis, (4/6).
1. Sachsenring merupakan sirkuit terpendek dari semua kalender balap dengan memiliki panjang 2,28 mil atau 3,67 km.
2. Sirkuit Sachsenring pertama kali digunakan untuk kejuaraan dunia pada tahun 1961 hingga 1972. Ketika itu Sachsenring berupa sirkuit jalanan yang tertutup, yang mana saat ini cuma satu bagian darilayoutpertama yang dipertahankan. Pada 1998, Sachsenring kembali masuk dalam kalender balap, menggantikan sirkuit ikonik Nurburging dan Hockeinheim.
3. Sachsenring punya area berbahaya yakni tikungan ke-11 sebab paling terjadi kecelakaan di sana. Area tersebut juga disebut area tercepat sebab pembalap mesti memacu kendaraannya hingga gigi lima dan menempuh kecepatan hingga 193 km/jam. Selain itu tikungan membuat suhu ban bagian kanan berubah drastis.
4. Marquez merupakan penguasa Sachsenring dalam 6 musim terakhir. Ia juara pada musim 2010 di kelas Moto3, 2011 dan 2012 di kelas Moto2, serta 2013 hingga 2016 di kelas MotoGP.
Sumber: Tribun
5. Selain Marquez, rekan setimnya di Repsol Honda yakni Dani Pedrosa juga punya catatan apik di Sachsenring. Pembalap Spanyol itu juga punya 6 kemenangan dengan rincian 2004 dan 2005 juara di kelas 250cc (sekarang Moto2), dan 2007, 2010, 2011, dan 2012 sebagai pembalap MotoGP.
6. Pada 2008, Pedrosa sempat mengalami kecelakaan saat berpacu di Sachsenring. Memimpin jalannya balapan dan unggul 7,454 detik dari Casey Stoner, ia terjatuh di akhir trek lurus hingga mengalami cedera tangan.
Sumber: Kompas
7. Tim Honda merupakan penguasa Sachsenring dalam enam musim terakhir. Sementara Yamaha terakhir kali juara di Jerman pada musim 2009.
8. Sirkuit Sachsenring juga tak cukup bersahabat untuk Jorge Lorenzo. Pembalap Yamaha itu tak pernah ia menangi dalam 13 kali kesempatan. Pada 2013 lalu, Lorenzo bahkan tidak bisa ikut balapan akibat mengalami cedera tulang selangka dua minggu sebelumnya.
Sumber: Bola.com
9. Sirkuit Sachsenring juga mencatat pernah jadi seri balap paling menegangkan. Pada 2006, Rossi sebagai pemimpin balapan hanya terpaut 0,3 detik dari Pedrosa yang berada di tempat keempat. Pada 2005, Lorenzo juga gagal menyelesaikan balapan di kelas 250 cc ketika terjatuh saat hendak menyalip Pedrosa. Ketika itu Lorenzo menghindari tabrakan yang akhirnya cuma menyenggol bodi motor rivalnya. Knalpot Pedrosa pun rusak, namun akhirnya bisa keluar sebagai pemenang.