Ceknricek.com — Tottenham tampil luar biasa dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Ajax. Mereka berhasil membalikkan keadaan di detik akhir injury time. Tottenham harus melawat ke Amsterdam guna melakoni leg kedua di markas Ajax, Johan Crujff Arena, Kamis (9/5) dini hari waktu Indonesia.
Tottenham sukses menyusul Liverpool untuk berlaga di babak final Liga Champions di Madrid, Spanyol. Dalam leg kedua, Tottenham berhasil menundukkan pasukan muda Ajax dengan skor tipis 3-2. Tottenham berhak lolos karena produktivitas gol tandang di markas Ajax.
Tottenham yang kalah pada leg pertama di markas mereka, Tottenham Hotspurs Stadium, membawa misi harus menang pada leg kedua. Tottenham yang hadir tanpa striker andalannya, Hary Kane harus bersusah payah merubah takdir mereka.
Babak pertama Tottenham harus menelan pil pahit dimana Ajax berhasil menciptakan dua gol melalui de Ligt dan Hakim Ziyech. Namun semangat Tottenham kembali melecut di babak kedua. Moura membuka harapan Tottenham ketika berhasil menciptakan gol pertama bagi Tottenham. Moura pantas menyandang gelar pahlawan bagi Tottenham ketika berhasil mencetak dua gol tambahan dan membawa Tottenham lolos ke Final Liga Champions.
Sumber : Reuters.co.uk
Dilansir dari Reuters, Kamis (9/5), gelandang serang Tottenham, Christian Eriksen menyebutkan, keyakinan merupakan kunci utama Tottenham dapat membalikkan keadaan. Eriksen menambahkan, keberuntungan juga berperan dalam lolosnya Tottenham ke final.
“Itu adalah pertandingan non-taktis dan dari sebuah pertarungan, lebih kepada keyakinan diri dan begitulah kami memenangi pertandingan. Saya kasihan kepada Ajax, mereka memainkan permainan yang sangat bagus melawan kami. Pada akhirnya kami hanya beruntung berhasil mencetak gol,” kata Eriksen.
Eriksen juga menilai, bahwa tidak ada kata lain selain memberikan perlawanan di babak kedua. Baginya, ketinggalan 2-0 di babak pertama membuat Tottenham tidak memiliki pilihan lain selain lebih berjuang dan melawan.
“Kami hampir tidak berani melihat muka kami sendiri di kaca jika kami kebobolan tiga gol sehingga agregat menjadi 0-4, kami harus bangkit dan melawan, tidak ada pilihan lain,” tegas Eriksen.
Sedangkan, di sisi lain bek Tottenham, Dany Rose mengungkapkan, dirinya terinspirasi dari keberhasilan Liverpool membalikkan keadaan dan menang 4-0 atas Barcelona. Kebangkitan Liverpool meyakinkan Rose bahwa Tottenham pun dapat melakukannya.
“Kami melihat Liverpool tadi malam. Pertandingan itu menunjukkan bahwa semua belum selesai dan pertandingan belum benar-benar berakhir. Pelatih memberikan contoh penampilan Liverpool kepada kami. Pelatih tidak keberatan jika kami kalah. Tetapi, seandainya kami kalah itu harus dengan cara yang benar,” ucap Rose.
Gol ketika Moura membawa suasana pesta di seluruh tim Tottenham dan para suporter Tottenham yang hadir langsung di Johan Crujff Arena. Sebaliknya, gol ketiga Moura membuat seluruh tim Ajax tertunduk dan suporter Ajax yang memadati stadion jadi terdiam.