Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara
  • Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’
  • G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok
  • Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI
  • Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»DUNIA KESEHATAN

3 Layanan untuk Upaya Masyarakat Berhenti Merokok

DUNIA KESEHATAN June 1, 20193 Mins Read

Ceknricek.com — Secara garis besar, ada tiga layanan upaya berhenti merokok. Pertama, melalui layanan berhenti merokok di tingkat primer, seperti puskesmas atau klinik-klinik. Kedua di tingkat sekunder, yaitu di rumah sakit. Ketiga, layanan Quit Line melalui telepon.

Di tingkat primer, pendekatan untuk berhenti merokok yang sudah dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan melalui puskesmas di 33 provinsi ialah konseling dan peningkatan motivasi atau motivation support.

“Pendekatan konseling ini ada beberapa macam, yaitu melalui pendekatan 5A (Ask, Advice, Assess, Assist, Arrange), pendekatan ABC (Ask, Brief Advice, Cessation Support), atau di Indonesia menggunakan pendekatan 4T (Tanyakan, Telaah, Tolong dan Nasihati, serta Tindak Lanjut),” kata Ketua Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr. Agus Dwi Susanto, Sp.P(K) dikutip dari guesehat.com, Jumat (31/5).

Namun, perlu diingat, jika ingin benar-benar berhenti merokok, modal awal yang harus dimiliki ialah motivasi. “Data dari RSUP Persahabatan menunjukkan bahwa orang-orang yang memiliki motivasi rendah dalam berhenti merokok, tingkat keberhasilannya hanya sekitar 30 persen. Namun jika motivasinya tinggi, tingkat keberhasilannya sekitar 70 persen,” ucapnya.

Program berhenti merokok di tingkat primer atau puskesmas dijalani selama 3 bulan dengan kontrol rutin setiap 2 minggu. “Kalau dalam 3 bulan tidak berhasil, biasanya dirujuk ke layanan sekunder atau rumah sakit untuk mendapatkan terapi berhenti merokok yang lebih lengkap,” tambah dr. Agus.

Jika muncul kendala yang cukup berat saat berhenti merokok, seperti gejala putus nikotin (withdrawal) yang cukup berat ditandai dengan stres, mudah marah, hingga depresi, orang tersebut harus dirujuk ke layanan sekunder untuk mengatasi withdrawal.

“Pada prinsipnya, orang yang mau berhenti merokok kendalanya ada 5 hal, yaitu motivasi, adiksi atau ketagihan, withdrawal atau putus nikotin, perilaku atau kebiasaan, dan faktor lingkungan. Jadi, layanan tingkat sekunder membantu mengendalikan kelima aspek tersebut,” ungkapnya.

Untuk layanan berhenti merokok sekunder di rumah sakit, awalnya adalah konseling. Dilakukan assessment terlebih dulu, dilihat dari adiksinya atau motivasinya. Setelah itu, menggunakan modalitas tambahan, seperti obat-obatan atau farmakoterapi. Namun, kalau cara konseling dan pemberian obat dirasa kurang, biasanya ada terapi pendukung, seperti hipnoterapi, psikoterapi atau terapi psikiatrik bersama dengan dokter khusus kejiwaan, terapi perilaku, terapi akupuntur, acupressure, serta rehabilitasi medik. Selain itu, bisa juga disertai dengan konsultasi gizi.

“Misalnya, berat badan seseorang setelah withdrawal naik secara berlebihan, maka konsultasi gizi diperlukan untuk mengendalikan berat badan. Namun, tidak semua orang diberikan semua modalitas pendukung itu. Harus dilihat aspek atau masalahnya ada di mana,” tuturnya.

Sama seperti di tingkat primer, program berhenti merokok sekunder di rumah sakit juga dijalankan selama 3 bulan dan kontrol setiap 2 minggu. “Kalau di rumah sakit, modalitas untuk layanan berhenti merokok memang lebih lengkap karena tidak sekadar konseling, melainkan ada terapi obat dan terapi pendukung lainnya,” ujarnya.

Selain melalui layanan tingkat primer dan sekunder, Kementerian Kesehatan juga sudah menyediakan layanan upaya berhenti merokok Quit Line melalui telepon 0800-177-6565. ”Pendekatan layanan ini sama seperti di tingkat primer, yaitu konseling melalui telepon dan aksesnya gratis ke seluruh masyarakat di Indonesia,” tutup dr. Agus.

kesehatan masyarakat merokok
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

3 Minuman yang Harus Dihindari Saat Mengonsumsi Obat

7 Makanan Ini Bisa Bantu Melancarkan Buang Air Besar

Ini Dia 5 Manfaat Minum Jus Mentimun

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara

Anggota Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel sangat mendukung amandemen terhadap Undang-undang Perlindungan Konsumen.

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

July 11, 2025

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

July 11, 2025

Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI

July 11, 2025

Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025

July 11, 2025

Profil Dhika ‘Aura Farming’, Penari Pacu Jalur yang Dapat Beasiswa Rp20 Juta dari Menbud

July 11, 2025

Profil Humaira Asghar Ali, Aktris Pakistan yang Ditemukan Tewas Membusuk di Apartemennya

July 11, 2025

Fadli Zon: Pacu Jalur Jadi Momentum Promosi Budaya Indonesia

July 11, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.