Ceknricek.com — Manajer Manchester City, Pep Guardiola tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah timnya kalah dari Wolverhampton Wanderers, Jumat (27/12) atau Sabtu (28/12) dini hari WIB. Menurut Pep, kekalahan kelima yang diderita timnya di Premier League 2019/2020 ini sekaligus membuat peluang timnya menjadi juara usai.
“Ya, jaraknya terlalu lebar. Sungguh tidak realistis bagi saya untuk memikirkan Liverpool. Kami memikirkan Leicester. Kami memiliki kesempatan untuk merebut posisi dua. Saya mengetahui kualitas dari tim saya, tapi itulah situasinya,” kata Guardiola kepada BBC Radio 5 Live.
Pernyataan senada juga dituliskan pada situs resmi Manchester City, mancity.com. “Saya sudah ditanya hal ini berkali-kali dan jawabannya tetap sama,” kata Guardiola. Sebelumnya pada awal Desember lalu, setelah timnya menang 4-1 atas Burnley, Guardiola juga telah melontarkan jawaban yang sama.
“Perburuan gelar juara sudah berakhir. Tidak ada yang memberi kami peluang. Seperti yang semua orang katakan, kami telah keluar dari perlombaan, kami tidak memiliki peluang. Kami hanya memikirkan diri kami sendiri dan pertandingan berikutnya,” kata Guardiola saat itu seperti dilansir The Guardian.
Baca Juga: Soal Peluang Juara City, Pep Angkat Tangan
Dalam laga melawan Wolverhampton, City terpaksa bermain dengan 10 pemain, lantaran kiper Ederson Moraes mendapatkan kartu merah. City sempat unggul 2 gol terlebih dahulu lewat aksi Raheem Sterling (25′, 50′), sebelum Wolves bangkit dengan mencetak tiga gol lewat Adama Traore (55′), Raul Jimenez (82′) dan Matt Doherty (89′).
“Bermain 80 menit pertandingan dengan 10 pemain melawan 11 pemain tentu berat, penuh tuntutan. Kami tidak bisa mempertahankan keunggulan,” kata Guardiola.
Kekalahan ini membuat City tertahan di peringkat 3 klasemen sementara dengan torehan 38 poin dari 19 laga, tertinggal 14 poin dari Liverpool di puncak klasemen yang baru bermain 18 laga. City berikutnya akan menjamu Sheffield United di Etihad, Minggu (29/12) atau Senin (30/12) dini hari WIB.
“Kami harus memikirkan pertandingan berikutnya dan bagaimana memenanginya. Tak realistis memikirkan soal itu (mengejar Liverpool). Kami harus menguatkan mental sebab kurang dari dua hari (48 jam) kami harus bertanding lagi,” kata Guardiola.
BACA JUGA: Cek SEJARAH, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.