Ceknricek.com — Manajer Liverpool, Juergen Klopp mengaku terkejut dengan selisih jarak antaranya timnya dengan pesaing terdekat Manchester City di klasemen sementara Premier League 2019/2020. Kemenangan 1-0 atas Norwich City pada Sabtu (15/2) atau Minggu (16/2) dini hari WIB kini mengokohkan posisi Liverpool di puncak klasemen dengan jarak 25 poin.
“Jaraknya sangat gila, saya sungguh tidak mengerti. Saya tidak terlalu pintar. Saya belum pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya. Sangat luar biasa, sangat sulit,” kata Juergen Klopp kepada Sky Sports.
“Saya kembali ke ruang ganti dan kami membicarakan hal ini. Kami hanya bisa mengucapkan selamat, tetapi pada intinya kami menang dan mendapatkan tiga poin lain,” tambah Klopp.
Baca Juga: Gol Semata Wayang Mane Kian Dekatkan Liverpool ke Tangga Juara
Liverpool menang berkat gol semata wayang dari Sadio Mane di menit 78. Gol itu sendiri berawal dari umpan lambung kapten Liverpool, Jordan Henderson dari tengah lapangan. Gol Mane ke gawang Norwich sendiri menjadi gol ke-100 Mane di semua kompetisi di Inggris, dimana Mane sudah mencetak 75 gol untuk Liverpool dan sisanya saat masih berseragam Southampton.
Mane sendiri tampil sebagai pemain pengganti dalam laga yang berlangsung di Carrow Road, markas Norwich City itu. Pemain asal Senegal itu masuk menggantikan Alex Oxlade-Chamberlain di menit 60.
Meski hanya menang tipis, Klopp menilai para pemainnya telah menampilkan permainan terbaik. Statistik pertandingan mencatat Liverpool berhasil mengontrol 63,5 persen penguasaan bola dan membukukan 17 tembakan (6 on target), sedangkan tuan rumah yang membukukan 36,5 persen penguasaan bola hanya mencatat 5 peluang (1 on target).
“Saya bisa melihat wajah para pemain tidak menunjukkan ketegangan. Mereka sangat menikmati pertandingan dan kalau ada tim yang akan mencetak gol itu memang seharusnya kami,” ucap der trainer asal Jerman itu.
“Kami juga bertahan dengan bagus dalam menghadapi serangan balik. Ini semua tentang para pemain yang luar biasa,” kata mantan pelatih Borussia Dortmund itu menambahkan.
Rekor Tercepat
Liverpool kini mengoleksi 76 poin hasil 25 kemenangan dan sekali imbang, sementara City yang sedang menghadapi masalah FFP dari UEFA kini mengoleksi 51 poin dari 25 laga. Secara matematis, maka Liverpool hanya membutuhkan 5 kemenangan lagi supaya membuat City tak mampu mengejar perolehan poin mereka.
Sekalipun City memenangi semua laga tersisa, maka total poin maksimal City adalah 90 poin, sedangkan 5 kemenangan Liverpool akan mengantarkan The Reds memperoleh 91 poin, sekaligus sudah cukup mengembalikan gelar juara liga yang terakhir direbut 3 dekade lalu.
Baca Juga: Kronologi Kasus FFP Manchester City, dari Laporan Media Hingga Ketuk Palu UEFA
Adapun dalam lima pertandingan ke depan, Liverpool akan menghadapi West Ham (kandang, 24 Februari), Watford (tandang, 29 Februari), Bournemouth (kandang, 7 Maret), Everton (tandang, 14 Maret) dan Crystal Palace (kandang, 21 Maret). Jika The Anfield Gank mampu menyapu bersih kelima laga itu, maka Liverpool akan memecahkan rekor penguncian gelar juara tercepat, dengan menyisakan tujuh pertandingan.
Sekadar mengingatkan, rekor tercepat penguncian gelar liga sendiri kini masih dipegang Manchester United yang meraih gelar juara Premier League musim 2000/2001 dengan menyisakan lima laga (14 April).
BACA JUGA: Cek SEJARAH, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini