Ceknricek.com — Daud Yordan mengikuti jejak Ongen Saknosiwi. Ia berhasil menjadi juara dunia kelas ringan super versi IBA dan WBO Oriental setelah mengalahkan Michael Mokoena di Jatim Park 3 Kota Batu, Minggu (17/11) dengan kemenangan TKO pada ronde delapan.
Pada jalannya pertarungan, demi menjadi tumpuan untuk meraih gelar juara dunia membuat Daud bermain hati-hati di awal laga. Begitu juga dengan sang lawan asal Afrika Selatan. Meski begitu, Daud yang merupakan petinju asal Kayong Utara Kalimantan Barat itu sempat terpeleset pada ronde dua.
Tidak ingin malu, Daud Yordan kemudian memberikan perlawanan sengit pada ronde keempat, di tengah sorak sorai penonton Indonesia yang mendukungnya. Sang lawan, Mokoena pun sempat goyah karena kerasnya pukulan petinju di bawah naungan Mahkota Promotions itu. Beruntung petinju asal Afrika Selatan itu langsung merangkul Daud Yordan.
Mokoena tidak tinggal diam. Unggul jangkauan dan tinggi badan, petinju berusia 32 tahun itu juga memberikan perlawanan sengit hingga beberapa pukulan mendarat di muka Daud Yordan. Seperti yang terjadi di penghujung ronde lima.
Pada ronde enam pertarungan semakin ketat. Kedua petinju saling bergantian melancarkan pukulan dan masuk. Daud Yordan pun sempat ditekan hingga pukulan Mokoena mendarat di wajah dan mengakibatkan pelipisnya robek.
Baca Juga: Ongen Saknosiwi Rebut Gelar Juara Tinju Dunia Kelas Bulu IBA
Kelincahan Mokoena dalam menghindar dilakukan pada ronde tujuh. Setelah memukul Daud, ia langsung berlari menghindar. Kondisi ini tentu saja membuat wakil tuan rumah harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk mengejar petinju yang cukup aktif itu.
Petaka bagi Mokoena terjadi pada ronde delapan. Tangan kanannya tidak bisa maksimal digerakkan karena mengalami cedera yang cukup parah. Meski sempat memberikan perlawanan, akhirnya Mokoena menyerah dan wasit menghentikan pertarungan.
Setelah dinyatakan menang TKO oleh wasit pada ronde delapan, Daud Yordan langsung mendatangi Mokoena yang berada di matras tidak jauh dari petinju andalan Indonesia. Tim medis langsung bergerak cepat untuk memberikan pertolongan kepada petinju yang baru pertama kali bertanding di luar Afrika Selatan itu.
Keberhasilan Daud Yordan membuat Indonesia kini memiliki 2 juara dunia baru. Selain dia, Ongen Saknosiwi juga sukses merebut sabuk juara dunia tinju kelas bulu versi IBA, setelah menang angka atas petinju Filipina Marco Demecillo, di tempat yang sama.
BACA JUGA: Cek HEADLINE Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini