Ceknricek.com — Juara Premier League (Liga Inggris) Manchester City, kembali gagal memenangi pertandingan di fase grup Liga Champions 2019/2020. Dalam matchday 5 saat menjamu juara Ukraina, Shakhtar Donetsk, City hanya bermain imbang 1-1.
Meski menguasai jalannya penguasaan bola (59 berbanding 41), City gagal mencetak satu gol pun ke gawang Shakhtar pada babak pertama. Gol baru tercipta di babak kedua lewat sepakan kaki kanan Ilkay Guendogan, memanfaatkan umpan dari Gabriel Jesus di menit 56.
Shakhtar tak ingin pulang dengan tangan hampa. Meski sepanjang 90 menit hanya membukukan 2 tembakan arah gawang (berbanding 5 milik City), satu tembakan itu berhasil menjadi gol. Tepatnya di menit 69 lewat sepakan Manor Solomon yang memanfaatkan umpan tarik Dodo.
Manajer City, Pep Guardiola mengaku para pemainnya terlalu bermain terburu-buru, khususnya di babak pertama. Mantan manajer Barcelona dan Bayern Muenchen itu menyadari Shakhtar berhasil merepotkan permainan anak asuhnya.
“Di babak pertama kami terlalu ingin menyelesaikan pertandingan dengan cepat, sehingga ketika kami menguasai sisi lapangan, kami terburu-buru ingin melakukan aksi,” ujar Guardiola kepada UEFA.com.

“Di babak kedua kami menyesuaikan dan lebih banyak mengoper bola. Kami kehilangan bola dan kebobolan melalui serangan balik. Shakhtar bermain baik sepanjang laga dan terkadang sulit bagi kami untuk mengontrol bola,” kata Guardiola menambahkan.
Baca Juga: Menang Dramatis Atas Olympiacos, Tottenham Lolos ke 16 Besar
Hasil imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Dengan demikian, City kembali gagal menang usai di laga sebelumnya ditahan imbang Atalanta dengan skor identik. Kendati demikian, City memastikan diri lolos ke 16 besar dengan status juara Grup C.
Guardiola sendiri membukukan rekor pribadi dengan selalu berhasil meloloskan timnya ke babak 16 besar, dalam tujuh tahun terakhir. Kendati demikian, Guardiola mengaku tak ingin jemawa, karena kompetisi masih panjang.

“Rekor itu tentu berarti banyak. Tujuh tahun berturut-turut berarti Anda berhasil lolos selama tujuh kali. Kompetisi pada bulan Februari akan sangat berbeda, lebih keras, dan kita akan melihat bagaimana kondisi kita di sana. Sekarang saatnya untuk fokus pada Premier League,” ujar Guardiola.
City sendiri masih memiliki satu laga tersisa menghadapi Dinamo Zagreb di Kroasia, 11 Desember mendatang, sedangkan Shakhtar juga akan menjamu Atalanta. Baik Shakhtar, Dinamo maupun Atalanta masih berpeluang mendampingi City untuk lolos ke 16 besar.
Atalanta yang dilaga terakhir menang 2-0 atas Dinamo, saat ini berada di dasar klasemen Grup C dengan torehan 4 poin. Mereka hanya kalah 1 poin dari Dinamo di posisi ketiga, yang juga berselisih 1 poin dari Shakhtar di posisi kedua.
BACA JUGA: Cek SEJARAH, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.