Ceknricek.com — Maskapai pelat merah Garuda Indonesia siap mengangkut dan mendistribusikan vaksin COVID-19 ke seluruh daerah di Tanah Air.
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu, (16/12/20) Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan pihaknya akan menyediakan penerbangan khusus untuk mengangkut vaksin COVID-19 meski dengan jumlah yang besar.
“Beberapa persiapan juga telah kami lakukan, selain dari sisi angkutan yang siap dibawa ke rute yang dimiliki, kami akan latih para awak kabin bagaimana penanganannya saat membawa kargo,” ujarnya.
Lebih lanjut Irfan menyatakan pendistribusian produk farmasi menjadi tantangan tersendiri karena memerlukan standar dan protokol yang ketat. Kualitas safety dan security pada cargo handling, penerapan protokol higienitas produk, dan akurasi waktu pengiriman kargo menjadi bagian penting dalam rantai distribusi produk farmasi.
Atas dasar itu Garuda Indonesia berkomitmen untuk memastikan perusahaan telah siap menjawab berbagai tantangan tersebut, salah satunya melalui perolehan Pharmaceutical Certificate ini.
“Kami juga tentunya berharap sertifikasi ini juga dapat semakin memperluas portofolio bisnis kargo Garuda Indonesia melalui layanan angkutan kargo farmasi yang kami proyeksikan dapat menjadi potensi pangsa pasar yang menjanjikan ke depan,” imbuhnya.
Irfan Setiaputra juga mengatakan keinginan perseroan untuk bisa mengangkut vaksin tersebut bukan hanya bisnis semata dengan mengejar keuntungan yang besar, tapi semata-mata ingin memberikan peran sebagai dari perusahaan negara yang dapat berpartisipasi dalam sisi kemanusiaan.
Klik video untuk tahu lebih banyak – SOSIALISASI 3M DARI TANTOWI YAHYA
Terlebih lagi pada kondisi COVID-19 ini, katanya, di mana semua pihak diharapkan partisipasinya agar pandemi segera selesai dan kehidupan ekonomi kembali seperti sediakala.
Sebelumnya Garuda Indonesia dipercaya dan sukses mengangkut vaksin COVID-19 buatan Sinovac dari China ke Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
“Kami terpanggil untuk dapat berperan membantu menyelesaikan pandemi ini sesuai dengan kemampuan Garuda Indonesia yaitu di bidang transportasi angkutan udara. Kami mengharapkan semua pihak jangan melihat ini dari sisi bisnis yang menguntungkan semata, karena tidak tidak jarang dalam menjalankan misi kemanusiaan ini kami tidak memperoleh profit. Dan pengiriman vaksin COVID-19 ini merupakan misi kemanusiaan yang membutuhkan sinergitas seluruh pihak,” kata Irfan.
Ia juga menjelaskan kalau untuk dapat mengangkut vaksin tersebut pihaknya telah melakukan persiapan cukup lama. Bahkan pihaknya berhasil meraih Pharmaceutical Certificate untuk Pharmaceutical Good Distribution Practice (GDP), sesuai standar WHO yang merupakan sertifikasi jaminan kualitas layanan angkutan kargo farmasi pertama bagi maskapai penerbangan di Indonesia.
Hal ini, kata Irfan tentunya menjadi komitmen berkelanjutan Garuda Indonesia dalam menunjang penguatan kapabilitas layanan pengiriman kargo guna mendukung upaya percepatan penanganan pandemi, melalui kesiapan infrastruktur layanan angkutan kargo untuk pendistribusian produk farmasi, termasuk vaksin COVID-19.
Sertifikasi tersebut diperoleh dari serangkaian proses audit yang dilakukan oleh lembaga auditor independen – Sucofindo pada Oktober 2020 terhadap kapabilitas pengangkutan dan penyimpanan produk farmasi pada layanan kargo udara Garuda Indonesia.
Baca juga: Garuda Indonesia Dinobatkan Maskapai dengan Protokol Kesehatan Terbaik
Baca juga: Harga Vaksin COVID-19 Sebaiknya Tidak Diserahkan pada Mekanisme Pasar