Ceknricek.com—Lewat event Bekasi Fashion Week 2021, desainer Nina Nugroho mengusung konsep Modest Fashion for Professional yang bernuansa klasik modern. Yaitu memadukan gaya desain klasik yang timeless dengan pemilihan warna tegas yang tak lekang oleh waktu, serta gaya modern yang up to date dan mengikuti kebutuhan dunia modern.
Koleksi yang ditampilkan kali ini sebanyak 6 koleksi desain busana kerja berbalut wastra nusantara berupa Batik Bekasi yang kaya akan motif dan sarat filosofi. Disajikan dengan siluet A line yang dituangkan dalam konsep 2in1 fashion.
Shirt dan tunik dipadukan dengan pipe pants dan kulot, midi shirt dipadukan dengan rok yang kesemuanya disajikan dalam tatanan sustainable fashion. Yaitu seperti menggunakan dua buah busana namun sejatinya hanya menggunakan satu busana.
Ditangan desainer Nina Nugroho, batik Bekasi terlihat semakin berkelas. Sebut saja, desain midi 2 in1 yang memadukan batik Bekasi dengan bahan berwarna biru. Batik Bekasi menjadi detil di kerah dan di bagian dada. Penampilan makin terlihat tegas dan elegan dengan variasi piping putih di bagian depan. Kesan elegan makin menonjol dengan kancing swaroski dan di lengkapi double manset dari bahan batik Bekasi agar lebih wudhu friendly.
Ada pula desain kerah baby dan variasi segitiga diujung kerah, dengan modifikasi long sleeve dibagian depan. Variasi kantong kanan dan kiri dan modifikasi bahan warna silver dengan motif batik di bagian depan juga tak kalah elegan.
Batik Bekasi pertama kali diresmikan bersamaan HUT Kota Bekasi ke-17 silam pada era Walikota Bekasi, Rahmat Effendi dan Wakil Walikota Bekasi, Ahmad Syaikhu. Terdapat 12 pakem batik yang telah diresmikan kala itu.
Pakem ini sendiri lahir dari keberagaman budaya di Bekasi yang berjuluk Kota Patriot ini. Dari 12 pakem batik ini dibagi lagi menjadi 5 kategori, yaitu:
1.Flora yang menghasilkan motif bamboo, buah kecapi, bunga melati dan teratai.
2.Fauna diantaranya ikan gabus, burung mandar, lele, ikan sepat dan ikan betik.
3.Sejarah, yaitu gedung juang Tambun, kali Bekasi, monumen perjuangan dan bamboo runcing.
4.Budaya, tari Topeng, legenda Rawa Tembaga, alat music seperti terompet, permainan anak seperti Benteng dan Tanjidor.
5.Batik Bekasi memiliki warna-warna cerah atau mentereng, seperti: hijau lumut, hijau daun dan merah tanah. Warna ini berkaitan dengan kota Bekasi sebagai kota patriotic.
Melalui warna-warna cerah ini diharapkan yang menggunakan batik Bekasi akan bersemangat dan termotivasi.
Nina Nugroho berharap melalui event Bekasi Fashion Week 2021, sekaligus dapat mengkampanyekan Gerakan #akuberdaya yang senada dengan filosofi dengan Batik Bekasi. Sehingga dapat mengingatkan kembali kepada setiap perempuan Indonesia, bahwa tampil cantik itu tidak harus berlebihan, dengan gaya yang elegan dan penuh kesopanan justru membantu perempuan Indonesia menjaga kehormatan dan marwah dirinya.