Ceknricek.com–Gala premiere film Ranah 3 Warna digelar meriah pada Kamis, 23 Juni 2022 berlokasi di Cinema XXI Epicentrum Walk, Jakarta. Rencananya, film bergenre drama produksi MNC Pictures ini akan segera hadir di bioskop seluruh Indonesia pada tanggal 30 Juni 2022. Film ini sudah lama tidak diedarkan akibat pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini.
Cerita Ranah 3 Warna diadaptasi dari sebuah novel laris karya Ahmad Fuadi. Film Ranah 3 Warna disutradarai oleh Guntur Soeharjanto yang namanya sudah tak asing lagi di industri perfilman Indonesia. Film ini sebelumnya sempat terpilih menjadi opening film dalam Jakarta Film Week 2021.
Cerita berfokus pada perjuangan Alif Fikri (19 tahun) yang diperankan oleh Arbani Yasiz. Ia adalah anak kampung dari pinggir Danau Maninjau yang ingin mengikuti idolanya, BJ Habibie, belajar dan merantau jauh sampai ujung dunia. Sayangnya, rencananya tidak mulus karena dia tidak bisa langsung kuliah di perguruan tinggi umum.
Dengan perjuangan keras, dia akhirnya bisa kuliah di Bandung dan tidak pernah melupakan cita-citanya bisa ke benua Amerika. Walau seringkali diremehkan dan dihantam berbagai cobaan, dia terus berjuang sampai titik kesabaran terakhir. Dalam perjalanannya, dia kemudian melintasi tiga ‘Ranah’ yakni Indonesia, Timur Tengah dan Kanada.
Tokoh Randai (19) yang diperankan Teuku Rassya adalah teman dekat sekaligus pesaing berat Alif. Mereka bersaing dalam dunia akademik sampai dalam dunia cinta. Sedangkan Raisa (19) yang diperankan Amanda Rawles, adalah teman baik mereka berdua dan sosok yang merebut hati Alif dan Randai.
Selain ketiga pemeran tersebut, Film Ranah 3 Warna juga didukung oleh beberapa pemain muda serta aktor dan aktris senior, seperti Raim Laode, Risma ‘Neneng’ Wulandari, Sadana Agung, Maudy Koesnaedi, David Chalik, Lukman Sardi, Donny Alamsyah, Tanta Ginting, dan beberapa aktor pendukung lainnya.
“Film Ranah 3 Warna akhirnya akan segera hadir di seluruh bioskop Indonesia. Setelah penantian lama, kami tak sabar kembali menghibur penggemar setia sinema Indonesia. Film ini selain menampilkan keberagaman Indonesia dari background para pemainnya, juga mengangkat isu penting yaitu quarter life crisis yang dialami para Gen Z saat ini. Hal ini penting untuk memberikan point of view yang berbeda, dan ini dapat dilihat dari latar belakang berbagai tokohnya. Semoga penonton tidak hanya puas menyaksikan film ini, tetap juga mendapatkan nilai-nilai penting.” kataTitan Hermawan, Direktur Utama MNC Pictures.