Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu
  • Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia
  • Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin
  • Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara
  • Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Opini

Jokowi Bisa

Opini June 24, 20223 Mins Read

Ceknricek.com — Jokowi menginginkan pasangan calon presiden yang mengurangi polarisasi. Begitulah yang tertera pada alinea pertama Berita Utama Koran Tempo kemarin.

Ada sejumlah terjemahan bebas dari ‘keinginan’ tersebut.

Pertama, Jokowi seolah ingin menggambarkan bahwa, selama masa pemerintahannya, dia memang ‘berhasil menciptakan polarisasi permanen’ bagi bangsa ini. Hal yang kemudian — beberapa belas bulan sebelum dia secara konstitusional harus angkat kaki dari Istana Negara — disadarinya sebagai keliruan. Lalu dia menyampaikan pesan. agar presiden dan wakil presiden terpilih menggantikannya, adalah pasangan yang mampu mengurangi polarasi.

Mengapa dikatakan dia berhasil menciptakan kondisi itu?

Sebab polarisasi tersebut justru menyuburkan politik identitas yang ‘terpelihara secara sistematis dan terstruktur’ di masa pemerintahannya. Dengan kekuasaan dan hak prerogatif yang dimiliki, dia malah menunjukkan sikap mendua. Ketika pembantu dan pendukungnya berujar, bersikap, bahkan bertindak menyuburkan perkubuan itu sendiri.

Terjemahan kedua, Jokowi maklum sekaligus menyadari. Dia terpilih dan menduduki tampuk kekuasaan di republik ini justru melalui proses polarisasi. Hal yang wajar dan semestinya belaka. Jika dan hanya jika tentang kontestasi gagasan untuk mempersatukan dan membangun bangsa yang majemuk ini. Seperti janjinya yang hanya menempatkan profesional pada jajaran pembantu. Bukan bagi-bagi jatah berlatar politik. Atau tentang revolusi mental yang didengungkannya semula. Hal yang hari ini, menjelang 8 tahun kekuasaannya, justru membingungkan kita semua soal mental bangsa apa dan bagaimana yang sebetulnya direvolusi.

Polarisasi pada ranah gagasan, artinya tetap mengedepankan asas menghormati perbedaan berdasarkan sistem demokrasi yang kita anut. Tanpa perlu dan harus menyeragamkan maupun membungkamnya. Seperti upaya sembrono yang dilakukan dengan cara merangkul dan mengajak sosok-sosok sentral pada kubu berbeda, bergabung ke dalam kelompoknya.

Pendekatan demikian mestinya disadari sebagai upaya untuk melemahkan kubu berseberangan belaka. Sekedar menciptakan ‘pengkhianatan’ internal pada kubu lawan. Bukan soal ‘belanja’ gagasan lebih baik. Karena sesuai, melengkapi, bahkan menyempurnakan pemikiran dan kerja yang sedang dilakukannya. Nuansa ‘pengkhianatan’ di tubuh kubu berseberangan yang tercipta lewat strategi perangkulan itu, justru berujung membangkitkan dinamika konsolidasi yang dilandasi tekad ‘tak ingin kecolongan’ lagi. 

Maka polarisasi dengan nuansa politik identitas itu, justru semakin tak terhindarkan saja. Dialog untuk saling menghormati perbedaan gagasan justru tak pernah berlangsung. Sebaliknya, hanya menyisakan ‘dendam’ yang melandasi tekad kubu lawan mengambil alih kekuasaannya. Hal yang kemudian tak menutup kemungkinan cara serupa digunakan lagi, untuk membungkam perbedaan dengan yang lain nanti. Karena Jokowi telah berhasil menabalkan presedennya. Juga membangun ‘infrastruktur’ yang dibutuhkan. Mulai dari ‘eksistensi’ Mahkamah Konstitusi, Komisi Pemberantasan Korupsi, politik pemusatan kekuasaan, hingga pelembagaan kembali dwi fungsi yang kasat mata meski terselubung.

+++

Alih-alih memaparkan agenda kepemimpinannya yang perlu dituntaskan, berikut dengan langkah-langkah berkejaran waktu yang akan diambil, dia lebih asyik membicarakan ‘kebisaannya’ memasangkan calon yang kelak meneruskan. Hal yang sejatinya bukan urusan maupun kewenangan dia. Meski sebagai seorang presiden sekalipun. Keinginan menggunakan ‘kebisaannya’ itu, justru mempertegas polarisasi yang sudah makin kentara menjelma sebagai politik identitas hari ini.

#Jokowi #polarisasi #Presiden
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Seratus Tahun Mahathir

Tempat Jatuh Lagi Dikenang….

Siwak Sikat Bau Mulut

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu

Ahmad Dhani buka suara soal masa lalunya dengan Maia Estianty.

Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia

July 11, 2025

Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin

July 11, 2025

Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara

July 11, 2025

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

July 11, 2025

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

July 11, 2025

Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI

July 11, 2025

Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025

July 11, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.