Ceknricek.com–Muhammad Panji atau lebih dikenal sebagai Panji Petualang baru-baru ini bikin kejutan. Pasalnya, pasca jatuh sakit, Panji ingin mencoba bangkit. Hal itu terungkap dalam sebuah podcast Juragan milik penyanyi dan juragan madu hijau, Hizrah Bacan. Dalam podcast tersebut, selain menjawab seputar dirinya, Panji juga ingin menjajal menjadi seorang pengusaha muda.
Panji mengaku ingin menjajal bidang baru yang bersebrangan dari profesinya yang selama ini dijalankan. Ia ingin menjadi seorang pengusaha bisnis kuliner. Kata Panji petualang, meski tidak punya pengalaman menjadi seorang pebisnis, menjadi pengusaha adalah sebuah keputusan yang butuh keberanian dan disiplin.
“Saya ngga ada basic menjadi pengusaha, saya juga ngga pernah diajarin menjadi pengusaha, saya berbekal dari mengambil ilmu-ilmu dari temen-temen yang sudah menjadi pengusaha sukses,” ujar Panji petualang, belum lama ini di Tangerang Selatan.
Panji menambahkan, dirinya meski punya sedikit ilmu pengusaha namun yang belum ia punya adalah rasa keberanian dan jiwa disiplin sebagai pengusaha. Namun jika ada yang mengajak berkolaborasi, Panji sangat membuka peluang kerjasama dengan siapapun.
“Kalau juragan madu hijau (Hizrah) mengajak saya untuk sharing apalagi kerjasama, ya saya Alhamdulillah, siap!,” jawab Panji.
Hizrah sebagai host Juragan Podcast lalu bertanya kepada Panji apakah ada keinginan berbisnis kuliner. Jika ada keinginan dan kemauan keras, Hizrah ingin mengajak Panji untuk bekerjasama dalam bidang kuliner. Bisnis yang ditawarkan adalah membuka warung sate Maranggi.
“Kita kan kalau ada peluang disitu akan kita garap, kalau bisa buka sate maranggi, nanti kita survei beberapa lokasi apakah disana ada peluang, kalau ada peluang ya ayo kita garap sama-sama,” ajak Hizrah di amini Panji.
Meski masih dalam ajakan, Hizrah Bacan menegaskan, ajakan kolaborasi dengan Panji di bisnis kuliner Sate Maranggi adalah serius. Panji kata Hizrah juga menyambut baik ajakan kerjasama tersebut.
“Nantinya kita awali dengan mensurvei dulu beberapa lokasi di kawasan Purwakarta, kalo disitu ada dan dapat peluang, ya saya dengan Panji akan langsung merencanakan ini dengan serius. Kuliner itu ngga ada matinya, ini bisnis yang bagus buat kita berdua,” terang Hizrah Bacan.
Mengenai bagaimana warung satenya akan dibuat konsep seperti apa dan sate marangginya akan disajikan dengan olahan seperti apa, Hizrah mengatakan akan berdiskusi lebih lanjut dengan Panji. “Insha Allah, niat baik ini bakal ada jalan,” pungkas Hizrah.