Ceknricek.com — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan pemeliharaan rutin dan perbaikan jalan nasional ruas Pangkep-Maros-Batas Kabupaten Bone, di Provinsi Sulawesi Selatan.
Dilansir laman website Kementerian PUPR, pu.go.id Kamis (4/4) Kepala BBPJN XIII Makassar, Miftachul Munir mengatakan perbaikan dilakukan dengan melakukan penanganan long segmen preservasi untuk mendapatkan kondisi jalan yang seragam meliputi kegiatan pemeliharaan rutin jalan dan jembatan serta rekonstruksi rehabilitasi jalan sepanjang 94,56 kilometer dengan total biaya sebesar Rp17,89 miliar.
Jalan Nasional Lintas Barat di Sulawei Selatan ini merupakan pantura nya Sulawesi yang menjadi jalur logistik. Kondisi jalannya saat ini relatif baik dengan 2 jalur 4 lajur, kata Miftachul Munir.
Secara umum, Jalan Nasional Lintas Barat dibangun dengan konstruksi rigid pavement/beton mengingat kondisi tanah yang relatif tidak stabil atau lunak. Ke depan Kementerian PUPR akan mengaspal ruas jalan yang kondisinya masih rigid untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan.
Miftachul Munir menyampaikan, sementara untuk duplikasi Jembatan Wiringtasi yang berada di Ruas Pangkep-Baru-Parepare saat ini sudah beroperasi, setelah 2 tahun mengalami penundaan. Jembatan ini memiliki panjang 54 meter dengan nilai kontrak sebesar Rp13,67 miliar.
Untuk diketahui, pada tahun 2019, Kementerian PUPR juga mengalokasikan kegiatan pembangunan jembatan gantung di 6 kabupaten di Sulawesi Selatan, di antaranya Kabupaten Luwu, Luwu Utara, Wajo, Bone, Jeneponto, dan Bulukumba. Kegiatan ini merupakan bagian dari infrastruktur kerakyatan yang menjadi program prioritas Kementerian PUPR.