Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu
  • Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia
  • Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin
  • Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara
  • Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»KESEHATAN

Mewaspadai Penyakit Silikosis Akibat Debu Vulkanik Letusan Gunung Api

KESEHATAN July 27, 20192 Mins Read

Ceknricek.com — Gunung Tangkuban Perahu mengalami erupsi pada Jumat (26/7). Catatan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVBMG) menyatakan, erupsi mengeluarkan abu vulkanik dengan tinggi kolom abu teramati ± 200 m di atas puncak (± 2.284 m di atas permukaan laut).

Data sementara Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat, Sabtu (27/7), sebanyak 15 wisatawan mengalami sesak nafas akibat erupsi abu vulkanik tersebut.

Waspadai Penyakit Silikosis

dr. Feni Fitriani Taufik, SpP(K), MPd dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) menjelaskan, debu vulkanik dari letusan gunung api bisa menimbulkan dampak kesehatan. Salah satu kandungan dalam debu, silika diketahui dapat memicu penyakit silikosis.

Sumber: Istimewa

American Lung Association, menjelaskan silikosis adalah kondisi dimana paru-paru terluka akibat menghirup terlalu banyak debu silika. Perkembangan penyakit silikosis bisa terjadi secara akut atau kronis tergantung dari tingkat paparan debu.

Saat mulai terjadi perlukaan, akan mulai terbentuk jaringan parut dan pada beberapa kasus bisa berkembang menjadi kondisi fibrosis masif progresif. Ini karena jaringan parut yang parah membuat paru-paru jadi lebih kaku sehingga sulit untuk bernafas.

“Seiring berjalannya waktu kapasitas paru akan terus berkurang sehingga seseorang dengan silikosis mungkin akan membutuhkan alat bantu napas,” tulis American Lung Association.

Gejala Silikosis

Penderita silikosis dengan jenis “noduler simpel” tidak menunjukkan masalah pernapasan, namun penderita akan mengalami batuk berdahak akibat iritasi pada saluran pernapasan (bronkitis).

Sedangkan pada “silikosis konglomerata”, penderita akan mengalami batuk berdahak dan sesak napas. Awalnya, sesak napas akan dialami saat melakukan aktivitas, namun lama kelamaan sesak napas akan timbul meski sedang beristirahat.

Keluhan pernapasan bisa memburuk dalam waktu 2-5 tahun setelah penderita berhenti bekerja. Kerusakan di paru-paru bisa mengenai jantung dan mengakibatkan gagal jantung yang bisa berakibat fatal.

Jika terpapar oleh organisme penyebab tuberkulosis (Mycobacterium tuberculosis), penderita penyakit silikosis mempunyai risiko tiga kali lebih besar untuk menderita tuberkulosis.

Pengobatan Silikosis

Tidak ada pengobatan khusus untuk silikosis. Sebagai upaya pencegahan makin parahnya penyakit maka sangat penting untuk menghilangkan sumber paparan. Sebagai terapi pendukung penderita penyakit silikosis bisa diberikan obat penekan batuk, oksigen dan bronkodilator. Bila terjadi infeksi, maka bisa diberikan antibiotik.

Penderita penyakit silikosis akibat kerja berisiko tinggi menderita tuberkulosis (TBC), sehingga dianjurkan untuk menjalani tes kulit secara rutin setiap tahun. Silika diduga memengaruhi sistem kekebalan tubuh terhadap bakteri penyebab TBC. Jika hasilnya positif, diberikan obat anti-TBC.

Penyakti silikosis ini dapat terus memburuk, yang menyebabkan kerusakan paru-paru lebih lanjut dan kecacatan serius, meskipun ini dapat terjadi sangat lambat selama bertahun-tahun.

#letusan #Penyakit debuvulkanik gunungapi silikosis
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Sido Muncul Bantu Operasi Gratis Sumbing Bibir dan Langit-langit

Meal Replacement iSlim Luncurkan Tiga Varian Rasa Buah

Cara Tepat Jaga Imunitas di Musim Hujan

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu

Ahmad Dhani buka suara soal masa lalunya dengan Maia Estianty.

Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia

July 11, 2025

Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin

July 11, 2025

Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara

July 11, 2025

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

July 11, 2025

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

July 11, 2025

Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI

July 11, 2025

Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025

July 11, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.