Ceknricek.com — Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, gunung Bromo mengalami erupsi sekitar pukul 16.37 WIB, Jumat (19/7).
Atas laporan tersebut, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) tetap membuka kunjungan wisata Gunung Bromo pascaerupsi.
“Kunjungan tetap dibuka. Tapi wisatawan tidak boleh mendekat 1 km dari kawah,” kata Humas BB TNBTS, Syarif Hidayat, seperti dilaporkan TribunJatim, Sabtu (20/7).
Humas BB TNBTS menjelaskan, status Gunung Bromo saat ini berada di level II atau waspada. Menurut PVMBG, saat erupsi asap berwarna putih terlihat dengan intensitas lemah hingga sedang dari kawah. Tinggi asap tersebut diperkirakan 300 meter dari puncak kawah.
“Statusnya waspada atau level II. Masih bisa dikunjungi, tapi dengan syarat tidak boleh mendekat 1 Km dari kawah itu,” tegasnya.