Ceknricek.com– Warga Jakarta dapat melakukan pengecekan bantuan sosial tunai (BST) yang dicairkan untuk tahap 5 dan 6 (Mei dan Juni 2021) dengan menggunakan nomor kartu keluarga (KK). Mengutip Antara, warga bisa melakukan pengecekan di laman web corona.jakarta.go.id pada tab bantuan sosial untuk melihat apakah mereka termasuk penerima bantuan yang akan cair sejumlah Rp 600.000 per kepala keluarga itu.
Untuk bantuan yang akan dicairkan pada Senin (19/7/21) tersebut, merupakan pendanaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta yang akan disalurkan dalam bentuk buku tabungan dan Kartu ATM Bank DKI. BST yang ditanggung Pemprov DKI Jakarta sebesar 1.007.379 Kartu Keluarga (KK) yang tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta. Jakarta Pusat sebanyak 55.346 KK, Jakarta Utara 210.344 KK, Jakarta Barat 79.346 KK, Jakarta Selatan 160.733, Jakarta Timur 497.490 KK, dan Kepulauan Seribu 4.120 KK.
Penerima BST disyaratkan terdaftar sebagai penerima bantuan sosial sembako tahun 2020 hasil pembaruan dan pemadanan data Disdukcapil Provinsi DKI Jakarta; kemudian tidak termasuk penerima Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan/atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan bantuan sosial tunai untuk di DKI Jakarta sudah dianggarkan sekitar Rp 604 miliar dengan pendanaan dari APBN serta APBD yang akan cair mulai Senin 19 Juli 2021.
Dana sekitar Rp 604 miliar itu diperuntukkan bagi sekitar 1,8 juta kepala keluarga. Rinciannya, sekitar satu juta KK akan menerima bantuan melalui dana APBD, sementara sekitar 837.000 KK lainnya melalui pembiayaan APBN di Kementerian Sosial. Data yang digunakan, lanjut Anies, sama dengan data yang dijadikan rujukan program vaksinasi.
“Untuk bansos, data rujukannya sama dengan vaksinasi, sehingga targetnya tidak beririsan. Kita pastikan berjalan dengan baik, termasuk pembagian beras, mulai besok Insya Allah dijalankan,” ucapnya, Minggu (18/1/21).