Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara
  • Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’
  • G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok
  • Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI
  • Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»LINGKUNGAN HIDUP

BNPB bersama BPBD Provinsi Bali  Lakukan Monev Lapangan

LINGKUNGAN HIDUP October 25, 20213 Mins Read

Ceknricek.com–BNPB bersama BPBD Provinsi Bali dengan didukung oleh program Pemerintah Australia SIAP SIAGA telah melaksanakan diskusi kelompok terpadu dalam rangka monitoring dan evaluasi (monve) perkembangan riset kebencanaan di Provinsi Bali. Kegiatan dibuka oleh Drs. I Made Rentin, AP, M.Si. selaku Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali dan dihadiri oleh BNPB, BRIN, Bappeda, Dinas Pariwisata, Diskominfo, Siap Siaga Regional Bali, dan perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD) dan mitra terkait penanggulangan bencana di Bali.

Kegiatan Riset Kebencanaan merupakan bentuk dukungan nasional terhadap penyelenggaraan Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) yang akan dilaksanakan di Bali pada 2022. Ada 49 riset dari 23 perguruan tinggi di Indonesia yang sudah diimplementasikan dengan fokus pada 5 tema besar yakni ekonomi dan pemberdayaan masyarakat, kebijakan publik, kesehatan, teknologi informasi dan komunikasi, serta sosial budaya.Dalam sambutan, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali I Made Rentin menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada BNPB dan para pihak yang terkait dalam kegiatan ini.

“Saat ini beberapa sektor sudah mulai relaksasi. Kami harap dengan adanya relaksasi dari pemerintah pusat semoga menjadi angin baik dan pertanda bagus bagi perkembangan dan pertumbuhan perekonomian di Bali di tengah pandemi Covid-19 ini. Kegiatan riset kebencanaan dalam Ideathon Bali Kembali sangat strategis bagi keberlangsungan Bali,” ujar I Made Rentin

Ia menambahkan, “We are Ready to Back. Kita Siap untuk Kembali, Bali Bangkit Bali Kembali.”

Sementara itu, Dr. Udrekh, Direktur Pemetaan dan Evaluasi Risiko Bencana BNPB memaparkan hasil kegiatan riset dengan pelibatan perguruan tinggi untuk pemulihan Bali. Udrekh sangat mengapreasiasi kegiatan riset ini karena menurutnya semua peserta menargetkan supaya karya yang telah dibuat dapat terpublikasi di tingkat internasional. Riset ini juga merupakan hasil prototipe untuk membangun Bali kembali saat pandemi Covid-19. “Penelitian ditargetkan selesai pada bulan November, dan penelitian ini akan dijahit untuk dijadikan sebagai rekomendasi kebijakan penanganan Covid-19 yang berbasis riset,” terang Udrekh.

Dalam paparan, Udrekh menyampaikan kesimpulan hasil monev riset kebencanaan, di antaranya yaitu (1) Peran perguruan tinggi membantu memberikan identifikasi, data spesifik dan dampingan dari setiap lokus daerah, (2) Solusi dan penanganan terhadap masalah yang terjadi di masyarakat maupun desa dapat lebih cepat dilakukan dan terbukti dapat diterima oleh masyarakat, (3) Perguruan tinggi berperan sebagai bridging of gap antara ilmu pengetahuan dan masyarakat serta pemerintah dan (4) Kekuatan sosial dan budaya pada masyarakat Bali perlu diperkuat bukan semata-mata untuk kepentingan pariwisata namun untuk menjaga nilai Tri Hita Karana di masyarakat untuk membangun ketangguhan terhadap bencana, hal ini perlu dimanfaatkan dan didampingi oleh pemerintah daerah untuk mendukung program daerah yang tepat sasaran.

Udrekh menyampaikan strategi tindak lanjut dari kegiatan riset ini yaitu perlunya dukungan pemerintah provinsi hingga kota dan kabupaten untuk menindaklanjuti hasil riset, pengintegrasian hasil riset kepada program pembangunan daerah, melakukan komunikasi lebih lanjut dengan perguruan tinggi dan pelaku riset, serta mendukung pengembangan riset lanjutan maupun riset baru lainnya.

“Harapannya di awal November seluruh riset bisa disimposiumkan atau diseminarkan dengan pelibatan OPD dari Provinsi, Kabupanten, Kota dan seluruh peserta umum,” ujarnya sebagai penutup.

Hasil dari monev diketahui bahwa seluruh peneliti sebagian besar sudah melaksanakan survei, wawancara dan pengumpulan data. Saat ini para peneliti masuk ke dalam tahap analisis data dan juga pelaporan untuk perumusan rekomendasi kebijakan.

Selain itu diketahui juga hingga saat ini sebanyak 80,4 persen mitra yang berasal dari OPD, komunitas, forum, aparatur dan tokoh desa secara aktif dilibatkan dalam penelitian kebencanaan ini. Diharapkan 49 penelitian ini harus memiliki kerangka berfikir dengan konsep resiliensi sehingga hasilnya sesuai dengan marwah BNPB. Penelitian yang tetap memperhatikan seni budaya dan kearifan lokal Bali sehingga dapat dihubungkan dengan visi dan misi pembangunan Bali 2018-2023.

#Bali BNPB bpbd
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

BNPB Catat 2.286 Orang Terdampak Banjir di Depok

Banjir Landa Jabodetabek, Berikut Daftar Wilayah yang Terdampak

1.870 Rumah di Tangerang Selatan Terendam Banjir

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara

Anggota Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel sangat mendukung amandemen terhadap Undang-undang Perlindungan Konsumen.

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

July 11, 2025

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

July 11, 2025

Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI

July 11, 2025

Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025

July 11, 2025

Profil Dhika ‘Aura Farming’, Penari Pacu Jalur yang Dapat Beasiswa Rp20 Juta dari Menbud

July 11, 2025

Profil Humaira Asghar Ali, Aktris Pakistan yang Ditemukan Tewas Membusuk di Apartemennya

July 11, 2025

Fadli Zon: Pacu Jalur Jadi Momentum Promosi Budaya Indonesia

July 11, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.