Ceknricek.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno melepas keberangkatan pemudik di Ancol pada Sabtu (9/6/2018). Kali ini melibatkan 62 BUMN dengan 177 kota tujuan.
“Mudik Bareng BUMN” bertujuan mengalihkan penggunaan sepeda motor ke moda transportasi yang relatif aman seperti, bus, kereta api dan kapal laut,” kata Rini dalam keterangan pers Sabtu (9/6).
Jumlah pemudik meningkat menjadi 206.209 pemudik atau naik 74,43% dari sebelumnya 118.220 pemudik di tahun 2017. Sementara kota tujuan pun bertambah menjadi 108 kota tujuan dari sebelumnya 84 kota tujuan di 2017.
Jasa Raharja (Persero) ditunjuk sebagai Ketua Satuan Tugas Mudik Gratis Tahun 2018. Budi Rahardjo, Direktur Utama Jasa Raharja mengatakan, untuk mengakomodasi kenaikan jumlah peminat yang bergabung dalam program mudik bersama ini, BUMN-BUMN yang terlibat memberikan banyak pilihan moda transportasi bagi pemudik baik transportasi darat, laut dan udara.
Mudik bareng melibatkan 3.490 bus dengan jumlah pemudik sebanyak 164.412 naik dari sebelumnya 1.920 unit bus dengan jumlah pemudik tercatat 99.576 orang di 2017.
Kereta api yang diberangkatkan sebanyak 37 unit dengan jumlah pemudik sebanyak 11.432 naik dari sebelumnya 11 unit dan jumlah pemudik 6.264 orang di 2017.
Untuk transportasi laut, jumlah kapal yang disediakan di 2018 tercatat sebanyak 98 unit dengan jumlah pemudik 98.008 orang, mengalami peningkatan dari sebelumnya hanya 18 unit kapal dengan 11.075 pemudik di tahun 2017.
Untuk transportasi udara, jumlah pesawat meningkat menjadi 52 unit dengan jumlah pemudik sebanyak 1.360 orang, naik dari sebelumnya 24 unit dengan jumlah pemudik 1.305 orang.
Jusuf Kalla
Wakil Presiden Jusuf Kalla melepas rombongan mudik bareng Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Jalan Jenggala, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu.
Pelayanan mudik gratis dari DMI tersebut bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) guna memfasilitasi para aktivis Masjid beserta keluarganya untuk merayakan Lebaran di kampung halaman. “Salah satu kebahagiaan kita, manusia, ialah apabila dapat bertemu dengan keluarga dan teman. Oleh karena itu, sesulit apa pun mudik, itu adalah cara kita untuk hidup bahagia,” kata Jusuf Kalla di Jakarta, Sabtu.
Selain memberikan pelayanan mudik gratis, DMI dan juga PMI menyiagakan seluruh masjid di sepanjang jalur mudik untuk digunakan sebagai tempat beristirahat bagi para pemudik.
“Kita sudah mengatur semua masjid itu, kerja sama juga dengan Palang Merah (Indonesia), siapa tahu ada yang sakit atau apa pun itu. Dewan Masjid memfasilitasi lewat masjid-masjid sepanjang jalan untuk aktif melayani pemudik dalam satu pekan ini,” jelasnya.