Ceknricek.com — Hidahasan adalah nama seorang pengusaha daerah yang kini telah menjadi merk brand bisnisnya sendiri di Ibukota. Menurut Hidahasan, lahirnya bisnis Hijab terinspirasi dari namanya sendiri bernama ‘Hidahasan’ yang pertama di rilis pada tanggal 11 Nopember 2016.
“Awal mulanya saya berbisnis hijab ini ketika saya memulai hijrah pada 2015 setelah Ibadah Umroh dengan keluarga besar. Saat itu begitu susahnya mencari Scarves (hijab) yang nyaman dan cocok dengan gaya saya. Saya mesti membeli brand ternama yang mengeluarkan scarves hanya untuk di pakai daily. Dan pada akhirnya ketika itu saya berpikir untuk membangun bisnis hijab sendiri yang unik dan berkualitas,” kata Hidahasan kepada awak media di Jakarta, Jum’at (11/09/20).
“Saya memutuskan untuk buka bisnis hijab ini, selain terinspirasi ketika susahnya cari hijab sewaktu saya hijrah, membuat hijab juga termasuk salah satu hobi saya yang mana semua ide atas scarf yang di rilis itu langsung saya sendiri, dan dicreate oleh team saya sendiri,” tutur jebolan Fakultas Tehnik Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin ini.
Scarves (Hijab ) HIDAHASAN terbuat dari bahan yang berkualitas, jahitan yang rapih dan bagus, sehingga sangat nyaman sekali bagi para pengguna hijab. Terkait bahannya, Hidahasan membuat scarf dari bahan Premium Voile, yang di suplai langsung oleh suplier dari pabrik, dengan Handling khusus untuk HIDAHASAN Brand , sehingga dapat membedakan Handfeel dari bahan HIDAHASAN berbeda dengan merk hijab yang lain.
“Selain itu, saya mempunyai komitmen sendiri untuk mempertahankan kualitas dan kenyamanan pengguna, misalnya dalam memakai bahan produk”.
“Kalau saya bahan dulu, enak tidak di pakai karena banyak bahan yang motifnya bagus tapi bahannya tidak nyaman terkadang membuat tuli saat di pakai. Setelah bahannya nyaman baru pilihan jatuh ke motifnya,”kata Hidahasan.
“Yang membedakan kami adalah dari kualitas bahan, design dan ekslusif Packaging dimana kami memperhatikan dengan Detail, untuk finishing packaging kami, sebelum kami jual di pasaran. Sampai di dalam kemasan product pun kami menyelipkan benang warna senada untuk stock kalau Charm logo brand Hidahasan lepas maka customer tidak kerepotan untuk mencari benang di pasaran,” ujar Hidahasan.
Baca juga: Tahun 2020, Busana Muslimah Indonesia Cenderung ke Warna ‘Earthy’
Dengan variasi product seperti Hijab Segiempat (Square) , Hijab Instan, Hijab Pasmina, dan Prayer Set (Mukena) dan juga aksesories seperti Brooch , Pin magnetic untuk di hijab itu sendiri.
Hidahasan menyatakan, adapun dari segi harga variasi dimulai dari Rp99.000 untuk Type Daily, sampai dengan Rp 475.000 untuk Type Syar’i. Dan untuk Total Koleksi dari 2016, sudah tidak bisa kehitung karena setiap sebulan sekali itu selalu ada update product terbaru baik itu motif maupun yang Plain (Polosan).
Menghadapi keadaan bisnis di tengah pandemic Covid 19 Hidahasan mempunyai strategi pasar yang mumpuni dengan kiat : “Agar product kami makin di kenal dengan selalu konsisten untuk share product di Feeds dan Konsisten share di Story Sosial media terutama Instagram dan Facebook. Tidak bisa di pungkiri selama pandemic omset penjualan bisnisnya pun mengalami penurunan . Cara saya mengatasi turunnya Omset penjualan selama Pandemic Covid 19 untuk product lama yang akan Discontinue (tidak di produksi lagi) kami sale untuk menutupi penurunan dari minat beli customer.”pungkas Hidahasan.
BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.