Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • 8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan
  • Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba
  • Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan
  • Rantai Korupsi Tambang Nikel
  • Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»AKTIVITAS KEPALA DAERAH

Cerita Sepeda Onthel Anies Baswedan yang Berusia 70 Tahun

AKTIVITAS KEPALA DAERAH December 16, 20194 Mins Read

Ceknricek.com — Satu bulan terakhir sepeda jadi bahan pembicaraan di mana-mana. Mulai gaduh soal penyelundupan sepeda Brompton via pesawat baru maskapai Garuda Indonesia, hingga tren kampanye “gemar bersepeda” seiring kesadaran orang akan hidup sehat. Ya, kampanye bersepeda memang akhir-akhir ini lagi menggeliat di Ibu Kota Jakarta.

Hal ini tak lepas dari peran sang Gubernur, Anies Baswedan. Selain membuat kebijakan terkait jalur sepeda di DKI, usut punya usut ternyata Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga punya kenangan masa kecil tentang sepeda dari sang kakek, sepeda ontel.

Anies mengisahkan sejak menduduki masa-masa SMA di tahun 80-an, kuliah, hingga bekerja, sepeda tak lepas dari kegiatannya sehari-hari. Apalagi pria yang kini berusia 50 tahun itu menghabiskan masa mudanya di Yogyakarta yang masih ramah dengan sepeda. Sekadar informasi, menggunakan sepeda motor apalagi mobil sekitar tahun 80-90-an adalah hal yang mewah.

“Saat itu, kami tinggal bersama kakek-nenek di Taman Yuwono no 19, jl Dagen. Sepeda Ibu itu dipasangi bangku untuk anak, lalu Ayah ajak saya keliling sekitar Malioboro hingga alun-alun utara Yogyakarta hampir setiap sore. Buat anak kecil itu jadi pengalaman tak terlupakan. Semasa TK kegiatan jalan-jalan sore ini rutin dikerjakan,” kata Anies, dikutip laman Facebooknya, Minggu (19/12).

Anies bercerita, bahwa kedua orang tuanya juga menggunakan sepeda yang sama untuk mengajar di kampus. Anies juga menggunakannya waktu tahun pertama kuliah di Universitas Gadjah Mada.

“Dulu ayah dan ibu sehari-hari bersepeda ke kampus jika akan mengajar. Sampai kemudian mereka pindah pakai vespa. Sepeda Ayah lalu dipakai bergantian di rumah. Hingga saya pakai saat awal-awal kuliah. Ketika sudah aktif sekali di kampus, saya pakai vespa ayah untuk kegiatan sehari-hari,” cerita Anies.

Rupanya, sepeda ontel ini masih tersimpan di rumah sang ibu. Hingga saat ini sepeda peninggalan sang kakek masih bisa berfungsi dengan baik.

“Kemarin ketika pulang ke Yogya dibersihkan dan coba digowes lagi. Sepeda tua ini masih berfungsi baik, hanya perlu diminyaki rantainya. Sudah lebih dari 70 tahun sepeda ini bergerak di aspal di Yogya, bagaimana kalau kita bawa keliling di Jakarta? Setuju…?” tulis Anies.

Pada Minggu (15/12), Gubernur ke-17 DKI Jakarta ini melepas kegiatan jalan sehat dan gowes bareng yang diikuti ratusan pesepeda dengan titik keberangkatan di Pintu Air Malaka Sari, Kanal Banjir Timur, Jakarta Timur. Anies menekankan arah kebijakan dan pembangunan Pemprov DKI Jakarta yang mendorong masyarakatnya untuk berjalan kaki dan bersepeda.

“Saya harap semuanya hari ini kita jalan kaki bersama, jalan sehat, naik sepeda. Tujuannya untuk mengingatkan dan mengampanyekan mari kita d kota ini membiasakan berjalan kaki dan bersepeda dalam keseharian kita,” ujar Anies seperti dilansir Jakarta.go.id.

Anies menuturkan kebijakan Pemprov DKI Jakarta dalam memperlebar trotoar agar masyarakat lebih leluasa dalam berjalan kaki. Di sisi lain, terdapat jalur sepeda di beberapa ruas jalan agar pesepeda dapat merasa aman, nyaman dan merasakan kesetaraan keadilan di Ibu Kota.

Foto: Doc. Anies Baswedan

Baca Juga: Seli Brompton, Jadi Ingat Anies

“Alhamdulillah kita membangun jalur sepeda di mana-mana. Sepeda itu jangan dipandang sebagai alat olahraga saja. Tetapi dipandang sebagai alat transportasi. Jadi bukan hanya di akhir pekan, di hari apapun bisa bersepeda. Lebih murah, tidak ada polusi, dan parkirnya gampang. Sekarang kita sedang biasakan bersepeda di Jakarta,” ucap Anies.

Peninggalaan Belanda

Sekadar informasi, masyarakat Indonesia mengenal sepeda sejak zaman Hindia Belanda. Boleh jadi, kebiasaan bersepeda mengikuti kebiasaan orang Belanda. Di Belanda, masyarakatnya kerap bepergian dengan sepeda. Di sana, menemukan sepeda semudah kita menemukan sepeda motor saat ini.

Seperti dilansir dari Adira.co.id, penelusuran sejarah menunjukkan, foto tertua keberadaan sepeda ini di Indonesia bertahun 1895. Kemudian memasuki abad ke-20, secara bertahap sepeda-sepeda tersebut diekspor ke Indonesia dari Negeri Kincir Angin.

Foto: Doc. Anies Baswedan

Beberapa merek sepeda yang mudah ditemui di Indonesia antara lain Fongers, Simplex, Burger, Gazelle, dan Hartog. Belakangan merek buatan Eropa lainnya juga dikirim ke Indonesia, seperti buatan Inggris dan Jerman. Namun, jumlahnya tak sebanyak buatan Belanda.

Rupanya, sepeda produksi Belanda ini sengaja dibawa para penjajah ke Indonesia. Mereka sadar cuaca di Indonesia sangat bersahabat dan cocok untuk bersepeda. Kebiasaan ini pun diikuti oleh kaum bangsawan Indonesia.

Situasi inilah yang menjadikan sepeda sebagai simbol status sosial seseorang pada masa itu. Sepeda hanya milik mereka yang berstatus sosial tinggi. Tak semua orang bisa mempunyai dan mengendarai sepeda.

Sepeda ontel sendiri memiliki roda berdiameter 28 inci. Material sepeda pun sangat kuat dan tahan lama. Posisi sadel terbilang cukup tinggi dan setang dipasang sejajar dengan sadel. Hal ini mengharuskan pengemudinya duduk tegak.

Ciri khas lainnya, rantai sepeda memiliki penutup, sehingga mempercantik tampilan sepeda. Pada bagian roda depan, ada dinamo yang berfungsi menghidupkan lampu. Rem drum melengkapi sepeda yang giginya tak bisa diutak-atik.  

BACA JUGA: Cek FILM & MUSIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini

#aniesbaswedan koleksi sepeda
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Raih Penghargaan Smart City, Ini Target Lain Bupati Gunungkidul

Pj Gubernur Heru Sinergikan Lintas Dinas dan Elemen untuk Bersiap Hadapi Musim Hujan

Kendalikan Banjir di Jakarta, Heru Tanam Pohon dan Bangun Waduk

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan

Ceknricek.com — Menjelang waktu berbuka puasa, berburu takjil menjadi salah satu tradisi yang paling dinantikan selama…

Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba

March 10, 2025

Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan

March 10, 2025

Rantai Korupsi Tambang Nikel

March 10, 2025

Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025

March 10, 2025

Nikita Willy Bagikan Tips Tetap Bugar Saat Berpuasa

March 10, 2025

Hasil Liga Italia: Atalanta Permalukan Juventus 4-0

March 10, 2025

Ironi Dunia Penerbangan Indonesia

March 10, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.