Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • 8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan
  • Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba
  • Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan
  • Rantai Korupsi Tambang Nikel
  • Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Opini

China Tidak Sedang Perkasa

Opini January 7, 20203 Mins Read

Ceknricek.com — China memang terkesan ugal-ugalan. Sudah selayaknya jika Indonesia bersikap keras terhadap sikap seperti itu. Langkah pemerintah yang selama ini sebatas melayangkan nota protes bisa menjadi bahan ejekan saja. Tidak mempan. China akan terus mengulang mengirim kapal nelayan mereka ke perairan Natuna dengan dikawal coast guard-nya. 

Lucunya, Indonesia mengambil langkah yang sama dan berharap hasil yang berbeda. “Kalau hari ini Dubes China mau mendengar kita dan bisa membujuk Beijing menarik semua coast guard-nya, tapi apakah ada jaminan bulan depan mereka tidak akan kembali?” ujar pakar kebijakan luar negeri dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Evan Laksmana, kepada BBC, Minggu (5/01).

Evan mendorong Indonesia meninjau ulang kerja sama dengan China. Selain itu, pemerintah Indonesia juga bisa memanggil pulang duta besar dari Beijing hingga China menarik seluruh kapal patrolinya dari perairan Natuna Utara. Dengan begitu, katanya, Indonesia punya posisi tawar yang bagus.

Sumber: Antara

Kendati demikian, Evan mengatakan ada risiko yang mungkin saja terjadi dalam hubungan ekonomi kedua negara. Meskipun ia meyakini, China akan melunak sebab tak ingin kehilangan salah satu sumber pasarnya di wilayah Asia. “Kalaupun ada risiko dan China tetap berkeras, saya merasa situasi sekarang enggak terlalu solid. Jadi China tidak mau berisiko merusak hubungan dengan Indonesia di saat situasi domestik mereka sedang tidak bagus,” jelasnya.

Baca Juga: Konflik Natuna: Ujian Kabinet Baru

Evan Laksmana. Sumber: Research Gate

Tertekan

Apa yang dikatakan Evan Laksmana tidak mengada-ada. Pada saat ini China sedang susah. Pertumbuhan ekonomi Negeri Tirai Bambu sedang tertekan akibat perang dagang dengan Amerika Serikat. Hanya 6%. Angka ini adalah yang terendah selama 27 tahun terakhir.

Sumber: CNN

Perdagangan China mengarah pada perlambatan. Pertumbuhan ekspor pada bulan September tahun lalu, turun 3,2% (yoy). Impornya menurun hingga 8,5% (yoy). Tentunya, penurunan pertumbuhan ekspor terbesar terjadi dengan AS dengan penurunan sebesar 7,8% (yoy), dan impor menurun hingga sebesar 31,2% (yoy). 

Baca Juga: Konflik Natuna: Menanti Pewaris Kertanagara

Sumber: CNBC

Jika ditelusuri lebih lanjut, pelemahan indikator perdagangan ini disebabkan pengenaan tarif tinggi oleh AS. Kondisi ini memaksa industri domestik China untuk mengencangkan ikat pinggang. Beberapa di antaranya memilih untuk melakukan diversi perdagangan (trade diversion), dengan relokasi pabrik serta basis produksinya ke beberapa negara sekitar seperti India, Vietnam, Thailand dan Malaysia demi tetap masuk ke pasar AS. Alasan lainnya, kini upah buruh di China tidak lagi semurah dulu dan negara berkembang ASEAN masih menawarkan keuntungan komparatif ini. 

China juga mengalami inflasi sebesar 3% (yoy), tertinggi selama 7 tahun terakhir. Harga pangan menjadi penyumbang terbesar dari inflasi. Meningkatnya harga pangan didominasi oleh krisis daging babi yang disebabkan oleh flu babi Afrika menjangkit setengah dari populasi babi di China. Selain pangan, kenaikan harga juga dialami oleh harga pakaian.

Baca Juga: Batu Bara, Tergantung China

Flu babi. Sumber: The Africa Report

Mencermati kondisi ini, wajar jika Evan berasumsi kalau kita berani ambil sedikit risiko, China akan lebih rela mundur dibanding merusak hubungan dengan Indonesia dan Asia Tenggara. “Jadi ini semua tergantung niat pemerintah Jokowi untuk ambil risiko dan ini yang kita belum lihat selama ini,” ujarnya.

BACA JUGA: Cek BIOGRAFI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini

#politik amerikaserikat China inflasi kapalnelayan lautnatuna Opini PerangDagang
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Rantai Korupsi Tambang Nikel

Ironi Dunia Penerbangan Indonesia

Generasi Beta, Selamat Datang

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan

Ceknricek.com — Menjelang waktu berbuka puasa, berburu takjil menjadi salah satu tradisi yang paling dinantikan selama…

Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba

March 10, 2025

Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan

March 10, 2025

Rantai Korupsi Tambang Nikel

March 10, 2025

Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025

March 10, 2025

Nikita Willy Bagikan Tips Tetap Bugar Saat Berpuasa

March 10, 2025

Hasil Liga Italia: Atalanta Permalukan Juventus 4-0

March 10, 2025

Ironi Dunia Penerbangan Indonesia

March 10, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.