Ceknricek.com — Kurs dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap sederet mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu (Kamis, 13/5 pagi WIB), karena investor memantau prospek perdagangan global serta langkah kebijakan moneter Federal Reserve (Fed) berikutnya.
Dolar sempat tergelincir di sesi pagi setelah Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan indeks harga konsumen negara itu untuk semua konsumen perkotaan meningkat 0,1 persen pada Mei berdasarkan penyesuaian secara musiman, setelah naik 0,3 persen pada April.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,33 persen menjadi 96,9989 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan di New York, euro jatuh menjadi 1,1286 dolar AS dari 1,1332 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2687 dolar AS dari 1,2722 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,6926 dolar AS dari 0,6959 dolar AS.
Dolar AS dibeli 108,50 yen Jepang, lebih tinggi dari 108,49 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9956 franc Swiss dari 0,9918 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3332 dolar Kanada dari 1,3286 dolar Kanada.