Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu
  • Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia
  • Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin
  • Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara
  • Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»EKONOMI & BISNIS

Dolar Menguat Karena Selera Risiko Meningkat

EKONOMI & BISNIS March 2, 20193 Mins Read

Ceknricek.com Kurs dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu, 2 Maret pagi WIB), mencapai tertinggi 10-minggu terhadap yen, karena selera risiko meningkat di tengah prospek yang lebih optimis pada beberapa ekonomi utama dunia dan prospek kesepakatan perdagangan antara China dan Amerika Serikat.

Indeks dolar AS, ukuran nilai mata uang greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,4 persen pada Jumat (1/3), membukukan persentase kenaikan harian terbesar dalam dua minggu.

“Melihat seluruh ruang G10 (Kelompok 10 mata uang utama), ada lebih banyak tindak lanjut dari optimisme perdagangan AS-China yang sudah dalam proses mendapatkan harga selama Februari,” kata Stephen Gallo, kepala strategi FX Eropa di BMO Capital Markets di London.

“Sementara itu, salah satu dorongan terbesar terhadap dolar AS datang dari yen yang lemah,” tambahnya.

Banyaknya data ekonomi AS lebih lemah dari yang diperkirakan pada awalnya membebani dolar, terutama indeks manufaktur, tetapi greenback menguat menjadi diperdagangkan lebih tinggi pada hari itu.

Dalam perdagangan sore, indeks dolar naik 0,4 persen menjadi 96,307. Untuk Februari, indeks dolar naik 0,4 persen.

Dolar juga didukung oleh data pada Kamis (28/2) yang menunjukkan produk domestik bruto AS tumbuh pada tingkat tahunan 2,6 persen di kuartal keempat, melebihi perkiraan untuk kenaikan 2,3 persen.

Imbal hasila acuan obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun telah naik sekitar hampir 10 basis poin minggu ini, kenaikan mingguan tertinggi dalam empat bulan. Imbal hasil naik menjadi 2,759 persen pada Jumat (1/3), tertinggi dalam empat minggu.

Dolar AS naik 0,5 persen terhadap yen pada 111,93 yen setelah mencapai tertinggi 10-minggu, kenaikan harian terbaik sejak 11 Februari.

Sterling juga turun 0,5 persen versus dolar AS pada 1,3193 dolar AS, persentase penurunan terbesar dalam sekitar tiga minggu.

Euro, sementara itu, tergelincir 0,1 persen terhadap greenback pada 1,1356 dolar AS. Data sebelumnya menunjukkan bahwa inflasi yang mendasari di zona euro tetap lemah.

Mata uang tunggal zona euro naik pada awal terhadap dolar AS, setelah diberitakan bahwa indeks manufaktur AS telah jatuh pada Februari ke level terendah sejak November 2016.

Indeks manufaktur ISM (Institute for Supply Management) AS turun menjadi 54,2 di Februari dari 56,6 bulan sebelumnya. Indeks harga-harga yang dibayar, ukuran inflasi, juga turun, ke 49,4, terlemah sejak Februari 2016.

Data ekonomi lainnya juga lemah, dengan indeks sentimen konsumen University of Michigan lebih rendah dari perkiraan untuk Februari serta penurunan dalam pendapatan dan pengeluaran pribadi AS. Laporan-laporan ini menggarisbawahi ekspektasi untuk momentum pertumbuhan yang lebih lemah di kuartal pertama.

“Semua hal ini meredam dolar AS. Pasar sedang mencari pemulihan yang lebih kuat setelah penutupan,” kata Joe Trevisani, analis senior di FXstreet.com di New York, merujuk pada penutupan sebagian pemerintah AS selama 35 hari yang berakhir 25 Januari. Ini bukan kehancuran besar, tapi tidak sekuat yang dipikirkan orang,” Stephen Gallo. (Antara)

#Ekonomi dolar
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Kemenhub Siapkan 520 Bus untuk Mudik Gratis

Harga Emas Antam Hari Ini Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Pertemuan 2 Hari Prabowo dan Konglomerat Munculkan Sentimen Positif ke IHSG

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu

Ahmad Dhani buka suara soal masa lalunya dengan Maia Estianty.

Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia

July 11, 2025

Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin

July 11, 2025

Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara

July 11, 2025

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

July 11, 2025

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

July 11, 2025

Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI

July 11, 2025

Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025

July 11, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.