Ceknricek.com– Absennya Marc Marquez dalam sejumlah balapan MotoGP 2020 seharusnya menjadi keuntungan bagi Andrea Dovizioso untuk meraih gelar juara dunia. Sebab, selama tiga musim terakhir, Dovizioso hanya kalah dari Marquez.
Selama tiga musim ke belakang, pembalap Mission Winnow Ducati itu sejatinya hanya mampu menempati posisi runner-up. Meski Dovizioso sudah menampilkan performa hebat, namun Marc Marquez masih lebih gemilang.
Tak ayal, ketika kini Marquez harus absen selama tiga bulan akibat mengalami cedera lengan, Dovizioso pun dijagokan untuk bisa menjadi juara. Akan tetapi, pembalap berjuluk Desmo Dovi itu justru tak terlalu percaya diri.
Menurut Dovizioso, bukanlah perkara mudah untuk menjadi juara dunia musim ini, meskipun Marquez absen untuk waktu yang lama. Sebab, ban keluaran Michelin yang digunakan dalam Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 memiliki sejumlah kekurangan.
Baca Juga : Goda Messi, Manchester City Tawarkan Kontrak
Pada akhirnya, hal itu menyulitkan para pembalap untuk bisa tampil secara konsisten. Dovizioso sendiri tak percaya jika ada orang atau pembalap yang mengaku-ngaku sudah mengetahui cara agar bisa terus tampil bagus di MotoGP 2020 dan menjadi juara dunia.
Karena pada faktanya, saat ini para pembalap juga kesulitan untuk bisa tampil secara konsisten. Fabio Quartararo adalah salah satu contohnya. Meski Quartararo memenangkan dua seri pertama, namun pada tiga balapan berikutnya justru melempem.
Dovizioso pun demikian. Dari lima seri balapan yang telah dilangsungkan, pembalap Italia itu baru bisa naik podium sebanyak dua kali dan meraih satu kemenangan.
“Siapapun yang mengatakan mereka tahu bagaimana memenangkan Kejuaraan Dunia ini, mereka berbohong. Masalahnya adalah Anda fokus pada aspek tertentu dan ternyata di balapan nanti ban berperilaku sangat berbeda. Dalam hal ini, apa yang bisa Anda lakukan?” ujar Dovizioso, seperti dilansir dari Tutto Motori Web, Selasa (1/9/20).
“Anda mungkin memiliki kekuatan dan kelemahan, tetapi kami tidak pernah harus melalui banyak pasang surut. Ada aspek yang berada di luar kendali kami dan ini sangat rumit. Biasanya Anda bekerja dan tumbuh. Sekarang itu tidak terjadi,” lanjutnya.
Saat ini Dovizioso menempati posisi kedua klasemen sementara dengan perolehan 67 poin. Ia tertinggal tiga poin dari Quartararo yang berada di puncak.
BACA JUGA: Cek FILM & MUSIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini