Ceknricek.com – Daging merupakan makanan yang tinggi akan protein serta lemak yang tinggi. Kandungannya yang tinggi tersebut perlu kita waspadai saat memakan daging.
Menurut penelitian, seorang pria dewasa membutuhkan protein 60 hingga 62 gram protein setiap harinya, sementara wanita membutuhkan 55 hingga 57 persen protein sehari.
Namun siapa sangka ternyata dibalik kandugnan yang terdapat pada daging memiliki efek samping yang ditimbulkan., ada baiknya kita membatasi diri dalam mengonsumsi daging. Berikut ulasannya!
- Dehidrasi
Menurut penelitain Universitu of Connecticut, terlalu banyak mengonsumsi daging dapat menyebabkan dehidrasi pada tubuh, hal ini dikarenakan protein yang terkandung pada daging yang cukup tinggi membuat ginjal memproduksi urine yang lebih pekat.
Dehidrasi dapat menyebabkan kulit menjadi kering, serta nafsu makan bertambah namun tubuh akan mudah lemas. Selain itu juga dapat menyebabkan sakit pada bagian kepala.
- Kanker Usus
Bahaya berikutnya yakni dapat menyebabkan terkena penyakit kanker pada usus. Daging yang di olah dengan cara dimasak akan menimbulkan senyawa nitrosamine, sebuah senyawa yang dapat memicu sel-sel kanker pada usus besar..
- Sembelit
Penyakit ini diakibatkan karena terlalu banyak mengonsumsi daging merah. Menurut ahli diet Jenn LaVadera, hal ini terjadi karena daging tidak memiliki serat yang dapat membantu melancarkan sistem pencernaan.
Untuk mencegah penyakit sembelit setelah makan daging, kombinasikan daging yang dimakan dengan ditambah sayur-sayuran atau buah-buahan yang dapat membantu sistem pencernaan.
- Tulang Yang Lemah
Terlalu sering mengonsumsi makanan yang mengandung protein yang cuku[ tinggi dapat menyebabkan kehilangan kalsium yang penting untuk kekuatan tulang.
Oleh karenanya, batasi konsumsi daging yang berlebihan, jangan sampai hal ini terjadi pada anda, karena akan merugikan diri sendiri.
- Bau Mulut
Banyaknya mengonsumsi protein dan kurang karbohidrat, dapat menyebabkan tubuh mudah melepaskan zat yang disebut ketones yang menjadi sumber tenaga bagi tubuh manusia.
Ketones dapat terlepas melalui saluran pernfasan dan dapat menyebabkan mulut menjadi bau.