Ceknricek.com — Indonesia, khususnya Bali, menjadi destinasi favorit masyarakat Luksemburg yang berkunjung ke pameran pariwisata Vakanz di Luxemburg. Dalam pameran yang berlangsung tiga hari hingga Minggu (19/1) itu, Indonesia bersaing dengan negara Peru, Tunisia, Srilanka, Italia dan Yunani.
Vakanz bermanfaat untuk memperluas jalinan kontak dengan berbagai stakeholders penting industri wisata. Salah satunya adalah Air Belgium yang menyatakan minatnya menjajaki kemungkinan penerbangan langsung ke tujuan wisata di Indonesia.
Vakanz merupakan event rujukan utama dan penting bagi warga Luksemburg. Banyak warga di sana menentukan pilihan wisatanya di ajang pameran ini. Kehadiran paviliun Indonesia di Vakanz diharapkan dapat terus meningkatkan jumlah wisatawan dari Luxemburg ke Indonesia
Diikuti lebih dari 200 peserta pameran, Vakanz merupakan ajang pameran pariwisata terbesar di Luxemburg merupakan salah satu negara terkaya di Uni Eropa dengan pasar ekonomi yang terbuka.
“Banyak pengunjung yang menyampaikan, Bali merupakan destinasi wajib di Asia. Salah seorang pengunjung bahkan mengatakan, satu kali dalam hidup, mereka harus merasakan berlibur ke Bali,” kata Pensosbud KBRI Brusel, Dara Yusilawati kepada Antara London, Sabtu (18/1).
Menteri Pariwisata Luxemburg, Lex Delles yang meresmikan bursa pariwisata Vakanz 2020, Jumat (17/1), berkunjung ke stand Indonesia dan menerima cinderamata khas Indonesia, batik.
Baca Juga: Ubud Ditetapkan Sebagai Destinasi Wisata Gastronomi Dunia
Dubes Indonesia untuk Belgia dan Luxemburg, Yuri O Thamrin mengajak pengunjung Vakanz berwisata ke Indonesia memiliki berbagai destinasi wisata menarik selain Bali.
Paviliun Indonesia tahun ini juga dimeriahkan dengan pijat gratis, persembahan berbagai tarian dan jajanan pasar ala Indonesia seperti kue talam dan kue putu. Tidak ketinggalan, kopi Indonesia menjadi rebutan ribuan pengunjung Vakanz.
Kehadiran perwakilan VITO Perancis (Visit Indonesia Tourism Office, Kantor Pariwisata Indonesia di Perancis), dan beberapa tour operator dari Perancis dan Belgia melengkapi kebutuhan keingintahuan pengunjung mengenai berbagai destinasi pariwisata di Indonesia.
Pada tahun 2016, diperkirakan setiap warga Luksemburg melakukan perjalan wisata setidaknya tiga kali dalam setahun. Mereka termasuk dalam kategori wisatawan dengan anggaran wisata cukup besar untuk berlibur.
BACA JUGA: Cek INTERNASIONAL, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.