Ceknricek.com — Persija Jakarta sukses memenangi laga kandang melawan Persipura Jayapura dalam lanjutan Liga 1 musim 2019, Kamis (28/11). Bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Macan Kemayoran menang tipis 1-0 atas tim Mutiara Hitam.
Pertandingan ini digelar bertepatan dengan hari ulang tahun Persija yang ke-91. Sekadar informasi, klub yang bernama asli Voetbalbond Indonesische Jacatra (VIJ) ini lahir tepat satu bulan setelah Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Sempat dilaksanakan perayaan ulang tahun sebelum, di pertengahan dan setelah laga oleh para Jakmania, suporter Persija.
Dalam laga yang turut disaksikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan itu, kedua tim bermain alot di babak pertama. Persija mengambil kendali serangan, sementara Persipura terlihat kesulitan membuat peluang berarti guna mengancam gawang tuan rumah yang dijaga kapten Andritany Ardhiyasa.
Peluang terbaik Persija hadir di menit 42, ketika Riko Simanjuntak sukses menusuk pertahanan Persipura. Sayang, sepakan sayap mungil itu melambung di atas mistar gawang Persipura. Skor imbang bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, masing-masing tim mendapatkan mulai meningkatkan intensitas serangan. Persija mengandalkan sang ujung tombak sekaligus top skorer sementara Liga 1 2019, Marko Simic. Sementara Persipura masih mengandalkan sang ikon, Boaz Solossa.
Kebuntuan tuan rumah akhirnya terpecahkan di menit 74. Joan Tomas Campasol yang masuk menggantikan Ryuji Utomo delapan menit sebelumnya, sukses melakukan tembakan first time yang mengoyak gawang Persipura yang dijaga Dede Sulaeman. Gol itu menjadi gol semata wayang di laga itu, sekaligus kado manis penyerang asal Spanyol itu untuk ulang tahun Persija.
Baca Juga: Ditahan Imbang Arema, Pelatih Persija Tidak Terima
Usai laga, pelatih Persija Edson Tavares mengaku bersyukur karena Persija bisa meraih tiga poin berharga. Dirinya juga tak mempermasalahkan bahwa timnya banyak membuang-buang peluang di laga itu.
“Terima kasih Tuhan untuk tiga poin ini. Kami memang tidak menampilkan sepak bola indah, tetapi intinya kami bisa mendapatkan tiga poin. Jika punya 11 peluang dan cetak 11 gol, itu bukan Persija tapi Barcelona atau Real Madrid,” ujar pelatih asal Brasil itu usai laga.
“Marko Simic punya peluang, Riko (Simanjuntak) juga. Babak kedua Rohit Chand dan Marko Simic peluang lagi. Sayang tak masuk, tapi Alhamdulillah 11 peluang dan satu gol,” tambah mantan pelatih Yokohama itu.
Sementara itu, Pelatih Persipura Jayapura Jacksen F. Tiago menilai kekalahan timnya akibat faktor kelelahan. Meski demikian, pelatih yang juga berkewarganegaraan Brasil itu tetap memuji permainan Boaz dkk.
“Pertandingan berjalan dengan baik. Ini menjadi tontonan yang menghibur. Mungkin kami kalah hanya karena faktor kelelahan,” ujar Jackson.
Kemenangan 1-0 Persija tak mengubah banyak posisi Persija yang masih tertahan di posisi 11 dengan torehan 38 poin. Mereka menargetkan bisa menembus 10 besar di 5 pertandingan sisa.
Adapun Persipura kini berada di peringkat ketiga dengan torehan 44 poin, tertinggal 16 poin dari pimpinan klasemen sementara, Bali United yang di pertandingan terakhir menang 3-2 atas Persib Bandung. Dengan lima laga tersisa, maka Bali United yang kini dilatih mantan pelatih Persija, Stefano Cugurra hanya perlu 1 poin lagi untuk menjadi juara musim 2019.
BACA JUGA: Cek HEADLINE Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini