Kabar ini beredar setelah menteri Pendidikan Malaysia Maslee Malik mengumumkan lewat rilis di Facebook. Maslee Malik mengatakan jumlah sekolah yang ditutup bertambah menjadi 111, dari 13 sekolah yang ditutup pada hari sebelumnya.
Pihak berwenang meyakini keracunan diakibatkan oleh limbah beracun yang dibuang ke sungai di dekat sekolah-sekolah di negara Bagian Johor.
“Berdasarkan situasi saat ini dan pemberitahuan dari komite penanggulangan bencana negara bagian, Menteri Pendidikan memutuskan untuk segera menutup seluruh sekolah yang berjumlah 111 di daerah Pasir Gudang,” ujar Maslee Malik.
Dilansir dari Time, ratusan sekolah yang ditutup disebutkan berada di sekitar Pasir Gudang, daerah yang terletak dekat dengan perbatasan Singapura. Saat ini, 207 orang telah mendapat perawatan di rumah sakit akibat keracunan zat kimia tersebut. Sebanyak enam korban dilaporkan masih dirawat secara intensif.
Belum diketahui hingga saat ini pihak yang bertanggung jawab atas kebocoran zat kimia tersebut sebab penyelidikan masih terus dilakukan.