Ceknricek.com — Tepat tanggal hari ini, 61 tahun silam, 29 Agustus 1958, Michael Jackson, legenda musik pop dunia lahir di kota Gary, Indiana, Amerika Serikat. Semasa hidup Raja Pop itu telah memopulerkan gerak dansa Moonwalk. Salah satu albumnya, Thriller, memegang rekor di Guinnes World Records sebagai album terbaik sepanjang masa.
Kiprah
Michael Joseph Jackson lahir dari pasangan Joe Jackson dan Katherine Scruse. Sang ayah berprofesi sebagai operator crane, sementara ibunya ibu rumah tangga yang bercita-cita jadi biduanita. Mereka menikah pada 1949.
Keluarga yang bermula dari dua orang ini kemudian berkembang besar. Mereka dikaruniai memiliki 9 anak–harusnya 10–karena kakak Michael, Brandon meninggal sehari setelah ia lahir. Michael sendiri adalah anak ketujuh dan memilki dua orang adik, dengan Janet sebagai bungsu.
Sejak menikah, bapak dan ibu Jackson sama-sama menyukai musik dan mendorong anak-anaknya untuk menyukai hal yang sama. Mereka tumbuh di Chicago dan besar dalam alunan musik blues serta rock n roll. Lain dari itu, Joe juga memiliki band bernama The Falcons yang rutin bermain di Chicago.

Baca Juga: Mengenang Benyamin Sueb; Si Biang Kerok yang Melegenda
Berawal dari sinilah sang ayah kemudian mengajari anak-anaknya lagu-lagu soul dan Motown yang terkenal di era 70-an. Bakat Michael pun sudah terlihat dari kecil. Selain suaranya yang cemerlang, goyangannya pun membuat orang terpesona. Hingga kemudian, Joe yang mengetahui bakat anak-anaknya membentuk Jackson Brothers.

Michael bergabung di grup ini pada 1964. Setahun kemudian nama grup ini diubah menjadi Jackson 5. Lewat grup ini pula nama Jackson mulai dikenal khayalak berkat lewat suksesnya tur yang mereka buat. Namun, hubungan Michael dengan ayahnya tidak hanya menuai kesuksesan, melainkan juga dendam yang kelak menjelma monster di dalam dirinya.
Pada 2003, dalam sebuah wawancara dengan Martin Bashir, Michael pernah menyebutkan ayahnya secara rutin memukulnya dengan ikat pinggang ketika ia sedang berlatih apabila ada kesalahan. “Kalau tak sesuai keinginannya, ya sudah kena hajarlah kami,” katanya.
Lain dari itu, sang ayah juga seringkali melontarkan kata hinaan kepada Michael dengan kata “hidung besar” yang kemudian membuat dirinya merasa tidak percaya diri pada bentuk fisiknya hingga ia melakukan operasi plastik pada hidung yang juga sempat patah tatkala berlatih pada 1979.
Puncak Karier
Karier menyanyi solo Michael dimulai ketika ia berumur 13. Ia berhasil masuk chart musik pada 1971 dengan lagunya “Got to Be There”, dari album dengan nama yang sama. Setelah itu, dia melanjutkan karier solonya dengan merilis album-album baru seperti, Ben, Music and Me, Forever, Michael, dan Off the Wall.
Pada album kelima dan dirilis pada 10 Agustus 1979 ini, Michael berhasil meraih penghargaan bergengsi Grammy Award lewat lagunya “Dont Stop Til You Get Enough”. Tiga tahun kemudian, tepatnya 30 November 1982 , albumnya yang keenam, “Thriller” diluncurkan dan menjadi album terlaris sepanjang masa dalam sejarah dengan total penjualan 66 juta kopi.
Baca Juga: Mengenang ‘ Si Item’, Seniman Tiga Zaman Tan Tjeng Bok
Dari album ini jugalah Jackson kemudian menjadi figur yang sangat dominan dalam musik pop. Ia menjelma menjadi musisi Afrika-Amerika pertama yang mempunyai crossover kuat di MTV. Popularitas dalam musiknya menanjak saat ditayangkan di MTV. “Beat It,” “Billie Jean,” dan “Thriller” dianggap telah mengubah video klip menjadi sebuah bentuk karya seni dan sebagai alat promosi untuk mempopulerkan sebuah Channel TV.

Lewat penampilan panggung dan video-video klipnya itulah, Jackson kemudian memopulerkan sejumlah teknik menari seperti robot dan moonwalk yang akhirnya cukup berpengaruh terhadap banyak penyanyi hip hop, pop, dan R&B. Sayang, meskipun telah mendulang kesuksesan yang besar dalam kariernya, Michael juga diterpa masalah seiring perubahan sikapnya yang dimulai pada tahun 90-an.
Tuduhan Pelecehan dan Kematian
Sifat negatif Michael Jackson sebagai fenomena pop tahun 80-an mulai tumbuh. Michael pun bertingkah layaknya anak kecil dan mulai tertutup. Penampilan fisiknya juga mulai berubah secara drastis lewat perilakunya yang menjadi sangat aneh. Hal ini kemudian kerap membuat dirinya menjadi target untuk sebuah skandal, seperti tuduhan pelecehan anak, kabar miring operasi plastik tentang dirinya, dan sebagainya.

Jackson mulai diadili pada Januari 2004. Ia menghadapi beragam tuntutan, mulai dari melecehkan anak, memberi alkohol pada anak di bawah umur, dan berkonspirasi untuk menyekap penuntut dan keluarga mereka di Neverland (rumah dan taman yang ia bangun). Namun, setelah proses persidangan yang panjang, pada 13 Juni 2005 Jackson, yang dibantu pengacara Tom Mesereau, dinyatakan tidak bersalah.
Michael Jackson meninggal pada 25 Juni 2009 saat berusia 50 tahun. Pada awal kematiannya ia dikabarkan terkena serangan jantung dan gagal diselamatkan dalam upaya CPR. Namun pada Februari 2010, diuungkapkan penyebab kematiannya adalah akibat overdosis obat propofol yang termasuk obat penenang midazolam, diazepam, dan lidocaine.

BACA JUGA: Cek AKTIVITAS KEPALA DAERAH, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini