Ceknricek.com — Liverpool tahun 2019 ini telah meraih dua penghargaan bergengsi, yakni Liga Champions Eropa 2018/2019 dan juga Piala Dunia Antarklub 2019. Gelar terakhir ini didapatkan The Reds setelah menumbangkan jawara Amerika Latin, Flamengo dalam final yang digelar di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar akhir pekan lalu.
Kini, Liverpool telah kembali ke Inggris, dan fokus menghadapi kompetisi domestik. Setelah “mengorbankan” gelar Piala Liga, The Kop kini tinggal menyisakan dua kompetisi domestik musim ini, yakni Liga Inggris (Premier League) dan juga Piala FA.
Baca Juga: Boxing Day, Jaga Momentum di Hari Tradisi
Manajer Liverpool, Juergen Klopp mengaku timnya kini akan mengalihkan fokus ke kompetisi domestik. Hadangan pertama adalah laga Boxing Day menghadapi peringkat dua klasemen sementara, Leicester City. Mereka kini tidak ingin terbawa euforia setelah menjadi juara dunia akhir pekan lalu.
“Kami melakukannya secara konstan, kami secara konstan bermain di kompetisi yang berbeda. Ini hanya beberapa minggu pertama dimana kami tidak bermain Liga Champions. Kami harus ke Leicester dan fokus dengan sempurna untuk menghadapi situasi spesifik di pertandingan,” kata Klopp seperti dilansir situs Liverpool.

Bagi Klopp, setelah timnya mengalahkan Flamengo di final Piala Dunia Antarklub, para pemain sudah paham bahwa mereka tidak bisa terlalu merayakan kemenangan itu. Der trainer asal Jerman ini meyakini bahwa para pemain Liverpool paham untuk tidak mudah berpuas diri.
“Ini persis seperti kehidupan normal, jika Anda memiliki kesuksesan kecil lalu Anda terbuai, Anda akan segera menyadari bahwa itu merupakan kesuksesan terakhir Anda. Ketika terdapat pesta dengan alasan nyata, saya akan ikut, 100 persen. Namun sebelum itu terjadi, saya tidak akan ikut,” ucap Klopp.
Mantan manajer Borussia Dortmund itu paham betul arti dari gelar Premier League. Pasalnya, klub asal Merseyside itu sudah hampir tiga dekade tidak membawa pulang gelar Liga Inggris. Bahkan terakhir kali menjuarai Liga Inggris adalah ketika ajang ini masih bernama First Division, di musim 1989/1990.

Hal senada diucapkan bek kanan andalan Liverpool, Trent Alexander-Arnold. Pemain berusia 21 tahun itu mengaku saat ini timnya tidak terlalu terbuai dengan kesuksesan internasional yang telah didapatkannya.
“Kami menikmatinya, tapi kami tidak berada di posisi untuk terlalu menikmatinya. Kami mencoba untuk memenangi pertandingan sebanyak mungkin, tapi kami tahu bahwa kami belum berada di paruh musim dan penting bagi kami untuk terus fokus dan tetap menang,” kata Arnold.
“Itu adalah impian (memenangi Premier League). Saya belum pernah mengalaminya atau melihatnya secara langsung bagaimana rasanya. Anda tahu arti penting gelar ini bagi fans, Anda tahu perayaannya akan besar. Bagi saya, ini adalah sesuatu yang ingin saya capai dan impikan,” ucap kolektor 9 caps tim nasional Inggris itu.
Laga melawan Leicester yang digelar di markas The Foxes, Stadion King Power, Rabu (26/12) atau Kamis (27/12) dini hari WIB akan menjadi pertarungan antara pemimpin klasemen sementara dengan runner-up sementara. Liverpool saat ini unggul 10 poin dari Leicester, dan baru menjalani 17 laga atau 1 lebih sedikit dari juara Liga Inggris musim 2015/2016 itu.
BACA JUGA: Cek OLAHRAGA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.