Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • 8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan
  • Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba
  • Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan
  • Rantai Korupsi Tambang Nikel
  • Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»INTERNASIONAL

Korut Alami Kekeringan Terparah dan Rawan Krisis Pangan

INTERNASIONAL May 16, 20192 Mins Read

Ceknricek.com — Korea Utara (Korut) menderita kekeringan terparah dalam hampir empat dekade, di tengah kekhawatiran tentang krisis pangan di negara itu.

Kantor berita resmi Korea, Korean Central News Agency, seperti dikutip dari Time.com, Kamis (16/5), mengatakan, pada hari Rabu bahwa rata-rata 54,4 milimeter (2,1 inci) hujan turun di seluruh negeri dalam lima bulan pertama tahun ini. Itu merupakan level terendah sejak 1982.

Kekeringan yang melanda Korea Utara tersebut diperkirakan akan terus berlanjut hingga akhir Mei.

Awal bulan ini, badan urusan makanan PBB mengatakan dalam penilaian bersama bahwa sekitar 10 juta orang di Korea Utara menghadapi “kekurangan pangan yang parah” setelah negara itu memiliki salah satu panen terburuk dalam satu dekade.

Pada bulan Februari, duta besar Korea Utara untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Kim Song, bahkan mengeluarkan permohonan yang tidak biasa untuk bantuan pangan mendesak.

Pyongyang mengatakan kepada PBB bahwa mereka menghadapi kekurangan 1,4 juta ton dalam produksi pangan tahun ini, termasuk tanaman padi, gandum, kentang, dan kedelai.

Sumber: Liputan6

PBB memperkirakan bahwa 10,3 juta orang–hampir setengah dari populasi Korea Utara–sangat membutuhkan makanan saat ini, karena penurunan tajam dalam produksi pangan. Diperkirakan 40 persen masyarakat di negara tersebut kekurangan gizi.

“Pemerintah telah meminta bantuan dari organisasi kemanusiaan internasional yang hadir di negara itu, untuk mengatasi dampak dari situasi keamanan pangan,” kata juru bicara PBB Stephane Dujarric.

“Badan-badan PBB mengadakan pembicaraan dengan Pyongyang untuk mengambil tindakan dini guna memenuhi kebutuhan kemanusiaan,” katanya.

Disebutkan bahwa produksi pangan Korea Utara pada tahun lalu adalah 4,951 juta ton, turun 503.000 ton dari 2017.

Sumber: Merdeka

PBB mengonfirmasi angka-angka ini sebagai data resmi pemerintah Pyongyang yang diberikan pada akhir Januari lalu.

Korea Utara mengatakan akan mengimpor 200.000 ton makanan dan memproduksi sekitar 400.000 ton bibit tanaman.

Tetapi karena belum menemukan solusi tercepat untuk mengakomodirnya, maka pemerintah setempat memotong jatah bantuan pangan harian hingga 300 gram per orang, mulai Januari ini, dari sebelumnya sebesar 550 gram per kepala.

Rilis memo dua halaman tak bertanggal oleh misi Korea Utara ke PBB, dilakukan menjelang pertemuan puncak kedua antara Donald Trump dan Kim Jong-un, pada pekan depan di Vietnam.

koreautara krisis pangan
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Paus Fransiskus Dirawat di Rumah Sakit karena Pneumonia Ganda

Megawati Tiba di Abu Dhabi Penuhi Undangan Ibu Suri UEA

Terungkap Alasan Trump Tolak Deportasi Pangeran Harry

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan

Ceknricek.com — Menjelang waktu berbuka puasa, berburu takjil menjadi salah satu tradisi yang paling dinantikan selama…

Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba

March 10, 2025

Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan

March 10, 2025

Rantai Korupsi Tambang Nikel

March 10, 2025

Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025

March 10, 2025

Nikita Willy Bagikan Tips Tetap Bugar Saat Berpuasa

March 10, 2025

Hasil Liga Italia: Atalanta Permalukan Juventus 4-0

March 10, 2025

Ironi Dunia Penerbangan Indonesia

March 10, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.