Ceknricek.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengatakan hasil rapat persiapan Debat Kelima Capres-Cawapres mengusung tema Persatuan dan Kesatuan.
Dilansir laman website, kpu.go.id, Minggu (7/4), Anggota KPU RI Wahyu Setiawan mengatakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Tim Kampanye Nasional (TKN) 01, dan Badan Pemenangan Nasional (BPN) 02, melakukan rapat Selasa (2/4) petang. Mereka menghasilkan sejumlah kesepakatan penting terkait teknis penyelenggaraan.
“Kesepakatan tersebut antara lain keinginan untuk menutup seluruh rangkaian kegiatan debat (sekaligus kampanye) dengan suasana yang damai dan bersatu,” ujar Wahyu.
Suasana tersebut tidak hanya ditunjukkan oleh masing-masing pasangan calon tapi juga oleh tim dan pendukung yang hadir di ruangan debat.
“Nanti juga akan ada prosesi ketua partai politik pengusung dan pendukung naik ke atas panggung menunjukkan komitmen, mengikuti pemilu yang damai dan demokratis, ujar Wahyu.
Kesepakatan lain yang juga sejalan dengan tujuan debat kelima adalah prosesi pembacaan doa yang akan dilakukan bersama oleh para tokoh agama dan kepercayaan yang ada di Indonesia. Pembacaan doa nantinya dipimpin oleh tokoh agama islam.
Terkait pelaksanaan Debat Kelima menurut Wahyu, tetap diselenggarakan Sabtu (13/4) di Hotel Sultan Jakarta.
“Adapun jumlah tamu yang diundang mengalami perubahan dengan alokasi, tamu untuk TKN 01 dan BPN 02 dialokasikan 150 undangan sementara tamu dari KPU 200 undangan,” ungkap Wahyu.
Terakhir masalah keamanan. Wahyu mengatakan komite damai berdasarkan hasil rapat juga bersepakat apabila ada tamu undangan yang bersikap, berlaku, berbicara tidak tertib maka (komite damai) akan memberi peringatan sampai mengeluarkan (dari ruangan debat).