Ceknricek.com — Menyusul kematian Maradona, dunia persepakbolaan dunia kembali kehilangan pemain terbaiknya. Penyerang legendaris Timnas Italia, Paolo Rossi, dikabarkan menutup mata untuk selama-lamanya.
Kabar ini disampaikan oleh wartawan RAI Sport, Enrico Varriale, yang merupakan rekan kerja Rossi. Rossi memang bekerja sebagai pandit di RAI Sport, mendampingi Varriale sebagai pembawa acara.
“Kabar yang sangat menyedihkan: Paolo Rossi sudah meninggalkan kita semua. Pablito yang tak pernah terlupakan, yang membuat kita semua jatuh cinta dengan musim panas 1982, sekaligus rekan kerja yang luar biasa berharganya di RAI dalam beberapa tahun terakhir,” ujar Varriali di akun Twitternya.
“Beristirahatlah dengan tenang, kawanku, Paolo,” sambungnya.
Tidak disebutkan penyebab meninggalnya Rossi sampai saat ini. Tapi, yang pasti, kepergian Rossi yang mendadak di usia 66 tahun itu begitu menyedihkan untuk seluruh rakyat Italia.
Rossi adalah salah satu legenda sepakbola Negeri Pisa itu. Sebagai striker mematikan semasa kariernya, Rossi membantu Gli Azzurri menjuarai Piala Dunia 1982 dan menjadi top scorer dengan enam gol. Total dia punya 20 gol dari 48 caps di timnas.
Perjalanan kariernya di level klub juga menarik karena dia beberapa kali pindah klub, mulai dari Juventus, Como, Vicenza, Perugia, AC Milan, hingga Hellas Verona.
Puncak kariernya didapat saat bermain untuk Juventus dengan torehan 44 gol selama empat musim, sedari 1981 hingga 1985. Dia membawa Juventus meraih dua gelar Scudetto, satu Coppa Italia, satu Piala Champions, satu Piala Super Eropa, dan satu Piala Winners.
Meski demikian, karier Paolo Rossi juga tercoreng karena skandal pengaturan skor yang dikenal dengan sebutan Totonero, saat berseragam Vicenza pada 1980. Dia lantas diskorsing selama dua tahun.
Baca juga: Legenda Sepak Bola Maradona Meninggal Dunia. Ini Riwayat Sakitnya
Baca juga: Sebelum Meninggal, Ini Kata-Kata Terakhir Maradona