Ceknricek.com — Aktor Leonardo DiCaprio yang juga Duta Lingkungan Hidup PBB menyinggung rencana perpindahan Ibu kota Jakarta ke Kalimantan. Hal itu ia sampaikan terkait kenaikan permukaan laut di wilayah Asia dan Pasifik, wilayah yang paling rawan bencana di dunia.
“Kenaikan permukaan laut dua meter dapat menggantikan lebih dari 180 juta orang, sebagian itu ada di Asia. Indonesia sekarang berencana memindahkan Ibu kota Jakarta ke Kalimantan untuk melindungi orang dari banjir berbahaya. Tapi banyak lagi komunitas yang akan dipertaruhkan,” ujar Leonardo dalam postingan Instagramnya, Selasa (10/9).
Leonardo pun mengisahkan relawan mangrove yang menanam di muara di Bali untuk melawan erosi pesisir dan degradasi tanah di Indonesia.
Baca Juga: Leonardo DiCaprio Janjikan Rp70 Miliar untuk Memperbaiki Hutan Amazon Yang Terbakar
“Kita harus membuat perubahan dramatis pada pola produksi dan konsumsi kita. Perubahan iklim adalah tantangan eksistensial dari waktu kita,” kata Leonardo.
Sebelum mengomentari soal rencana perpindahan Ibu kota, Leonardo juga sempat menyinggung Tempat Pembuangan Akhir (TPA) atau Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang milik Pemprov DKI Jakarta di Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi. Ia mengatakan TPA Bantargebang adalah yang terbesar di dunia.
“Pemulung sedang mengumpulkan plastik dari sampah rumah tangga di tempat pembuangan Bantar Gebang, Jakarta, Indonesia. Tempat ini dianggap sebagai tempat pembuangan sampah terbesar di dunia. Januari 2019,” kata dia.
BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.