Ceknricek.com — Film dari DC Universe lainnya, Birds of Prey (2020) akan segera tayang di bioskop-bioskop Indonesia mulai Rabu (5/2). Bahkan penjualan tiket terlebih dahulu (advanced ticket sales) sudah bisa dilakukan di jejaring bioskop tanah air mulai Jumat (31/1).
Sama seperti peluncuran Joker (2019) lalu, penonton Indonesia kali ini memang kembali beruntung bisa menyaksikan film ini terlebih dahulu. Pasalnya, di negara asalnya Amerika Serikat film berjudul lengkap Birds of Prey (and the Fantabulous Emancipation of One Harley Quinn) itu baru akan tayang Jumat (7/2) atau dua hari setelah di Indonesia.
Seperti yang tertera pada judul aslinya, film ini akan menceritakan “emansipasi” para perempuan jagoan di semesta DC. Siapa saja mereka? Sebelum menyaksikan film ini, ada baiknya kita mengenal satu persatu para wanita tangguh ini.
Harley Quinn
Badut wanita satu ini rasanya sudah tidak perlu diperkenalkan lagi. Karakter yang diperankan Margot Robbie ini sendiri sudah sempat muncul dalam film Suicide Squad (2016) lalu.
Berbeda dengan versi komik dimana Harley bukan anggota resmi dari tim Birds of Prey. Namun dalam film garapan sutradara wanita Cathy Yan ini, Harley akan berperan besar dalam pembentukan Birds of Prey.
Baca Juga: Margot Robbie Terkesima dengan Karakter Harley Quinn
Jika selama ini Harley dianggap tidak bisa lepas dari bayang-bayang sang Pangeran Badut Kejahatan, Joker maka dalam film ini wanita bernama asli Dr. Harleen Frances Quinzel ini ingin membuktikan diri bisa hidup tanpa sang kekasih itu.
The Black Canary
Black Canary yang diperankan oleh Jurnee Smollett-Bell adalah seorang metahuman yang jago seni bela diri dan mampu berteriak ultrasonik dengan frekuensi 300 desibel. Black Canary sangat andal dalam pertarungan tangan kosong.
Dalam versi komiknya, karakter dengan alter ego Dinah Lance itu juga merupakan pemimpin yang fantastis. Bahkan dirinya juga sudah menjadi anggota dari Justice League.
The Huntress
Dalam versi komiknya, ada beberapa karakter yang mengenakan topeng Huntress. Salah satunya adalah Helena Wayne, yang merupakan anak dari Batman (Bruce Wayne) dan Catwoman (Selina Kyle).
Namun di versi film ini, Huntress yang dimaksud adalah Helena Bertinelli (diperankan oleh Mary Elizabeth Winstead) anak dari keluarga mafia, Franco Bertinelli. The Huntress memiliki keterampilan gymnastics yang lincah, juga andal dalam berduel tangan kosong dan menggunakan Boltcaster alias tembakan panah.
Renee Montoya
Detektif Renee Montoya yang diperankan oleh Rosie Perez sebenarnya hanyalah karakter minor dalam semesta DC. Namun dalam film ini, dirinya bukanlah sekadar pelengkap semata. Dirinya bahkan berperan untuk menyusun kasus melawan Roman Sionis alias Black Mask (diperankan oleh Ewan McGregor), tokoh antagonis utama dalam film.
Montoya pertama kali muncul di versi animasi Batman: The Animated Series. Sejak reboot New 52 DC, karakternya mulai menjadi langganan dari berbagai versi komik.
Baca Juga: Harley Quinn Cs Kalahkan Wonder Woman dalam Daftar Film Paling Dinanti 2020
Salah satu latar belakangnya ialah dirinya merupakan mantan detektif dari Departemen Kepolisian Kota Gotham (Gotham City Police Department atau GCPD) yang bekerja di Unit Kejahatan Besar (Major Crime Unit atau MCU). Montoya yang merasa muak dengan korupsi di tubuh kepolisian akhirnya meninggalkan unit itu.
Cassandra Cain
Cassandra Cain (diperankan oleh Ella Jay Basco) menjadi anggota termuda dalam grup emansipasi ini. Dalam film ini dirinya terpaksa berurusan dengan Sionis setelah kedapatan mencuri permata berharga milik sang gangster.
Di versi komiknya, Cain adalah anak dari dua pembunuh terkenal, Lady Shiva dan David Cain. Tentu sebagai anak dari anggota League of Shadow dirinya memiliki naluri petarung yang luar biasa. Bahkan dirinya juga yang meneruskan mantel Batgirl setelah Barbara Gordon lumpuh akibat ditembak Joker.
BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Informasi Terkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini