Ceknricek.com — Liverpool harus mengakui kekalahan usai tersungkur dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 menghadapi Atletico Madrid, Selasa (18/2) atau Rabu (19/2) dini hari WIB. Sang juara bertahan harus menyerah 0-1 berkat gol tunggal dari Saul Niguez.
Bermain di Stadion Wanda Metropolitano, markas Atletico kubu tuan rumah langsung bersorak ketika pertandingan baru memasuki menit keempat. Berawal dari situasi sepak pojok, bola yang dikirimkan Koke ke tengah kotak penalti gagal disapu oleh Fabinho.
Alih-alih mengamankan bola ke luar kotak, Fabinho malah “memberi” bola itu kepada Saul Niguez yang tanpa ampun langsung menceploskan bola ke gawang Alisson Becker. Wasit dan VAR mengonfirmasi keabsahan gol itu dan Liverpool tertinggal 0-1, yang merupakan pertama kalinya Liverpool dalam keadaan tertinggal di 15 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Tersentak dengan gol tersebut, pasukan Juergen Klopp berusaha mengurung pertahanan Atletico. Kendati demikian, Atletico justru yang mendapatkan peluang untuk mencetak gol berikutnya lewat Alvaro Morata di menit 26. Beruntung, sepakan mantan striker Chelsea di dalam kotak penalti itu masih bisa diamankan Alisson dengan kedua kakinya.
Tak lama berselang, kiper Atletico Jan Oblak hampir melakukan blunder fatal. Dirinya salah memberi umpan kepada Mohamed Salah yang lalu melakukan umpan satu dua dengan Roberto Firmino. Salah berhasil mencetak gol, namun gol tersebut dianulir hakim garis karena Firmino berada di posisi offside.
Baca Juga: Hasil Undian 16 Besar Liga Champions, Langsung Panas!
Setelah gagal mencetak gol di babak pertama, Klopp bereksperimen dengan memasukkan super-sub Divock Origi menggantikan Mane di awal babak kedua. Menit 52 Salah kembali mendapatkan peluang, namun tembakannya masih melebar ke sisi kiri.
Morata lalu kembali mendapatkan peluang di menit 68. Sayang, tendangannya memanfaatkan umpan terobosan dari Stefan Savic kurang sempurna dan belum mampu menggetarkan gawang Liverpool.
Lima menit berselang, kapten Jordan Henderson melakukan tembakan voli memanfaatkan umpan silang matang dari Origi. Sayang tembakannya masih belum mengenai sasaran. Ini merupakan kontribusi terakhir sang skipper di laga itu, setelah pada menit 80 dirinya ditarik keluar dan digantikan James Milner lantaran cedera hamstring.
Hingga wasit Szymon Marciniak dari Polandia meniup peluit panjang, Liverpool gagal mencetak gol penyeimbang dan harus mengakhiri catatan tanpa kekalahan di 14 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Terakhir kali Liverpool kalah adalah ketika digebuk 0-5 oleh Aston Villa pada semifinal Piala Liga 17 Desember 2019.
Namun saat itu The Anfield Gank tampil dengan tim akademi karena skuat utama harus menjalani Piala Dunia Antar Klub. Adapun kekalahan yang benar-benar dirasakan skuat utama Liverpool musim ini adalah di partai pembuka fase grup ketika kalah 0-2 di markas Napoli yang masih ditangani Carlo Ancelotti.
Statistik pertandingan mencatat Liverpool menguasai 67 persen penguasaan bola berbanding 33 persen milik tuan rumah. Tim tamu membukukan 6 tembakan tanpa satu pun mengarah ke gawang, sedangkan Los Rojiblancos membukukan 8 tembakan dan 2 diantaranya mengarah ke gawang.
Liverpool masih memiliki peluang untuk lolos ke babak berikutnya, dimana leg kedua mereka akan menjamu Atletico di Stadion Anfield, 11 Maret mendatang.
Susunan Pemain:
Atletico Madrid (4-4-2): Jan Oblak; Sime Vrsaljko, Felipe, Stefan Savic, Renan Lodi; Saul Niguez, Koke, Thomas Partey, Thomas Lemar (Marcos Llorente 46′); Alvaro Morata (Vitolo 70′), Angel Correa (Diego Costa 77′)
Liverpool (4-3-3): Alisson; Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, Virgil van Dijk, Andrew Robertson; Fabinho, Jordan Henderson (James Milner 80′), Georginio Wijnaldum; Mohamed Salah (Alex Oxlade-Chamberlain 72′), Roberto Firmino, Sadio Mane (Divock Origi 46′)
BACA JUGA: Cek INTERNASIONAL, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini