Ceknricek.com — Seluruh wisatawan asing yang tiba dari daratan Tiongkok dalam dua pekan terakhir akan dilarang masuk atau transit di Singapura.
Aturan otoritas setempat membatasi akses kunjungan pemegang paspor Tiongkok dimulai pukul 11.59 malam waktu setempat, Sabtu (1/2).
Dilansir Straitstimes , Jumat (31/1), siapa pun yang memiliki paspor Tiongkok, selain dari warga tetap Singapura dan mereka yang memiliki izin jangka panjang, juga tidak akan diizinkan masuk ke Singapura.
Namun, pemegang paspor Tiongkok yang bisa menunjukkan bahwa mereka belum pernah ke Tiongkok baru-baru ini, masih bisa diizinkan masuk. Namun, kondisinya tergantung dan akan dipelajari berdasarkan kasus per kasus.
Departemen Kesehatan di Singapura (MOH) menjelaskan adanya satu warga Singapura yang positif terinfeksi virus korona dari Wuhan.
Baca juga: Presiden Jokowi: Evakuasi WNI dari Hubei dalam Proses Antrean
Wanita berusia 47 tahun itu adalah salah satu warga Singapura yang dievakuasi dari Wuhan, Kamis (30/1). Dia tidak menunjukkan gejala apa pun ketika naik pesawat, kata kementerian itu pada Jumat (31/1) malam.
Ketika dia tiba di Bandara Changi, dia ditemukan mengalami demam selama pemeriksaan medis, dan dibawa ke Pusat Nasional Penyakit Menular untuk diperiksa lebih lanjut.
Dia dinyatakan positif terkena infeksi virus korona, dan saat ini ditahan di ruang isolasi.
“Di atas semua yang telah kami lakukan selama beberapa hari terakhir, (ini) akan memungkinkan kami membatasi jumlah kasus (kedatangan orang) baru di sini demi mengurangi risiko penyebaran virus korona kepada masyarakat di Singapura,” kata Menteri Pembangunan Nasional, Lawrence Wong, dalam konferensi pers, Jumat (31/1).
“Situasinya terus berubah, dan kami tidak mengesampingkan mengambil tindakan lebih lanjut,” tambah Wong, yang juga menjadi Kepala Satgas multi-kementerian yang menangani penyebaran virus Wuhan di Singapura.
BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini