Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu
  • Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia
  • Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin
  • Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara
  • Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»FILM & MUSIK

Nagabonar Reborn, Mengulang Kesalahan Dasar Film-Film Daur Ulang

FILM & MUSIK November 24, 20194 Mins Read

Ceknricek.com — Tak semua film-film yang dibuat ulang atau yang akrab disebut remake atau reborn atau reboot, berhasil diterima dengan baik oleh khalayak. Setidaknya lebih dari segambreng film-film daur ulang yang faktanya gagal total, misalnya Catatan Harian si Boy, Jomblo, Benyamin Biang Kerok, Maju Kena Mundur Kena dan yang terakhir ialah Nagabonar Reborn.

Kesalahan dasar film-film daur ulang ini ialah mengadaptasi persis film lama, dengan aktor dan sutradara baru (terkadang sutradaranya sama seperti Jomblo), tanpa mempertimbangkan aspek situasi kondisi penonton yang baru. Akibatnya, film-film daur ulang terkesan usang, tak punya nilai tambah, tak ayal sebuah masakan lama namun dengan sayuran yang baru.

Dalam film Nagabonar Reborn, sebenarnya di sebagian awal film penonton akan merasakan pembaharuan yang cukup mengesankan. Misalnya diceritakan tentang ayah Nagabonar (Roy Marten), lalu Nagabonar yang lahir di tengah sambaran petir berbentuk naga (agak konyol sebenarnya), hingga masa kecil Naga.

Nagabonar Reborn, Mengulang Kesalahan Dasar Film-Film Daur Ulang
Sumber: Gempita Tjipta Perkasa

Film juga masih cukup menarik ketika memasuki masa penjajahan Jepang, sesuatu yang memang tidak diceritakan dalam film Nagabonar (1987). Hingga saat ini, penonton khususnya yang pernah menonton film Nagabonar yang diperankan Deddy Mizwar, rasanya masih terhibur, meski narasi-narasi dangkal (seperti penculikan Kirana yang terkesan dipaksakan) dalam alur cerita sudah nampak terlihat.

Kekacauan mulai terlihat setelah Puan Maharani (ya betul, Ketua DPR RI periode 2019-2024) berorasi mengikuti jejak kakeknya, Soekarno dalam membakar jiwa para masyarakat Indonesia usai Proklamasi Kemerdekaan. Sejak orasi yang sebenarnya cukup unik itu berlangsung, plot langsung ibarat copy paste dari film lawas Nagabonar.

Seperti adegan pembagian pangkat, diskusi garis demarkasi, penyergapan tentara Belanda, semuanya sama persis dengan adegan di Nagabonar (1987), tanpa ada pembaharuan, termasuk dialog-dialog seperti “Apa Kata Dunia” yang sebenarnya dimaksudkan untuk unsur humor. Mungkin yang membedakan hanyalah Bujang tidak mati dalam film, sehingga salah satu kutipan Nagabonar tentang Bujang (yang justru sebenanrya ciri khas dari Jendral copet itu) tak muncul dalam film ini.

Sebagai film berlatar belakang perang, film ini juga tak menunjukkan sisi artistik dalam adegan perangnya. Efek visual yang ditampilkan tak berbeda dari animasi flash era 2000-an awal, seperti adegan lempar bambu runcing yang menancap ke leher, hingga adegan tertembak dan ledakan yang terlihat seperti animasi kotor. Malahan, adegan perang dalam film Nagabonar era 70-an masih lebih menarik meski dengan modal teknologi yang seyogyanya tak secanggih saat ini.

Nagabonar Reborn, Mengulang Kesalahan Dasar Film-Film Daur Ulang
Sumber: Gempita Tjipta Perkasa

Baca Juga: “Nagabonar Reborn” Hadir Usung Nasionalisme dan Perempuan

Tentu, kita harus memberi rasa hormat kepada Gading Marten yang memerankan Nagabonar. Dengan berbagai upayanya, dirinya sudah berusaha untuk mengikuti logat anak Medan, meski memang masih kurang sempurna. Namun segala daya dan upaya yang dilakukan Gading tak cukup mengangkat film yang memang bernarasi dangkal ini.

Begitu pula dengan para pemeran pembantu seperti Citra Kirana (Kirana), Ence Bagus (Bujang), hingga Doni Damara, yang nampaknya hanya melengkapi dari ambisi tren reborn dari sang sutradara, Dodi Setiadi itu. Nama terakhir itu sepertinya akan menjadi kambing hitam, lantaran film ini seperti kehilangan arah dalam menentukan genre. Jika drama, maka tidak ada adegan dramatis yang layak dinikmati.

Jika komedi, maka nuansa humor yang ditimbulkan dalam film justru terkesan dipaksakan atau garing. Apalagi jika dianggap film perang, tak ada seni artistik perang dalam film ini.

Nagabonar Reborn, Mengulang Kesalahan Dasar Film-Film Daur Ulang
Sumber: Gempita Tjipta Perkasa

Kritik juga perlu diberikan kepada penggambaran tokoh Nagabonar dalam film ini. Pasalnya, Nagabonar di film ini tak ayal seorang Medan yang ceroboh, bahkan menembakkan pistol saja tidak bisa, yang kebetulan ketiban durian runtuh karena terlibat perang dan menjadi Jenderal. Berbeda dengan penggambaran dalam film asli, yang menunjukkan bahwa Nagabonar ialah masyarakat (bahkan sampah masyarakat karena copet), yang rela angkat senjata dan melakukan apapun demi negara.

Dengan segala hormat, jika memang ingin menonton Nagabonar yang memang sarat pesan dan membakar semangat jiwa nasionalisme bangsa, maka lebih baik kembali saja menonton film lawas Nagabonar di tahun 1987 itu. Kalau hanya memanfaatkan tren daur ulang film tanpa menghadirkan nilai tambah apapun, apa kata dunia?

BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.

#nagabonarreborn FilmIndonesia
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

Superman 2025 Siap Tayang di Indonesia 9 Juli, Intip Sinopsisnya

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Ahmad Dhani Ancam Bongkar Bukti Perselingkuhan Maia Estianty Jika Masih Bahas Masa Lalu

Ahmad Dhani buka suara soal masa lalunya dengan Maia Estianty.

Bill Gates Terdepak dari 10 Besar Orang Terkaya Dunia

July 11, 2025

Operasi Patuh 2025 Serentak Digelar Mulai Senin

July 11, 2025

Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara

July 11, 2025

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

July 11, 2025

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

July 11, 2025

Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI

July 11, 2025

Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025

July 11, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.