Ceknricek.com — Perkumpulan Orang Tua Anak Disabilitas Indonesia (Portadin) mengatakan setiap anak itu adalah titipan dari Tuhan. Begitu pula dengan anak berkebutuhan khusus. Untuk itu, mereka meminta masyarakat agar memperlakukan setiap anak sama dengan anak lainnya.
“Jangan dikucilkan. Semua anak punya kelebihan dan kekurangan tinggal kita yang mengarahkan mereka,” kata Sri Mulichati, orang tua dari Fauzi, penyandang disabilitas, di Jakarta, Senin (2/12) seperti dilansir dari Antara.
Sri mengatakan dirinya bersyukur bisa memiliki Fauzi. Dengan segala perbedaannya dengan anak pada umumnya, Fauzi juga memiliki kelebihan. Untuk itu, Sri selalu menerima dengan lapang dada dan tidak mengucilkan Fauzi.
“Justru kita jadi belajar. Alhamdulillah Fauzi tumbuh menjadi anak yang mandiri,” tambah dia.
Senada dengan Sri, Nurhidayati yang juga memiliki anak berusia 22 tahun dengan kondisi yang sama mengungkapkan bahwa seharusnya orang tua dengan anak berkebutuhan khusus juga wajib menyayangi mereka.
Baca Juga: Anies Salurkan Kartu KPDJ: Hormati Penyandang Disabilitas dan Lansia
“Anak itu titipan Tuhan yang harus kita jaga dan sayangi. Semua anak punya keunikan tersendiri,” kata Nurhidayati yang juga menjabat sebagai Bendahara Umum Portadin.
Nurhidayati menceritakan, anaknya sebelum lahir divonis tidak akan bisa berbicara oleh dokter. Dirinya tidak menyerah. Dengan telaten, dirinya memberikan perhatian dan kasih sayang kepada anaknya, serta mendampingi anaknya untuk rutin mengikuti terapi rutin. Akhirnya sang anak bisa berbicara dan aktif.
Pengasuhan anak berkebutuhan khusus memang harus dimulai dari keluarga. Hal ini diakui oleh Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas (RSPD) Kementerian Sosial Margowiyono.
Tak jarang ditemui keluarga yang mengucilkan anak dengan kebutuhan khusus karena malu atau tidak menerima kondisi yang berbeda, padahal seharusnya mereka juga membutuhkan perhatian sama seperti anak lainnya.
BACA JUGA: Cek BIOGRAFI, BeritaTerkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.