Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara
  • Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’
  • G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok
  • Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI
  • Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Opini

Papa Zhang

Opini April 2, 20204 Mins Read

Ceknricek.com — ”Kantormu masih ada? Tidak hilang?” 

Itulah pertanyaan saya kepada teman baik saya di Beijing. Ia pemilik beberapa perusahaan. Kantornya di banyak kota: Beijing, Shanghai, Hangzhou, dan Nanchang. 

Senin kemarin ia mulai masuk kantor. Dan memang Senin itu semua perusahaan di Tiongkok sudah boleh bekerja.

”Kantor saya masih ada. Masih sama,” jawabnya.

Tiga bulan ia tidak melihat kantornya itu. Hari ini sudah hari keempat ia masuk kantor lagi. 

Kota sudah kembali ramai.

Tanda-tanda lockdown sudah disingkirkan. Pesawat mulai terbang. Kereta bawah tanah kembali beroperasi. Jalan-jalan tol sementara digratiskan. Keluarga dokter/perawat yang sakit atau meninggal dapat santunan. Jumlahnya tidak perlu saya sebutkan — hanya menimbulkan kecemburuan. 

Teman saya itu sudah hampir tiga bulan hanya di dalam rumah. Sejak Covid-19 mewabah di Tiongkok.

Senin sore lalu ia terbang ke Nanchang, Ibu Kota Provinsi Jiangxi. Itulah provinsi tetangga Hubei, yang ibu kotanya Wuhan. 

”Kantor saya di Nanchang masih utuh,” guraunya.

Yang saya ikut bahagia, selama tiga bulan itu ia tidak pernah sakit. Umurnya kini 55 tahun. Istrinya juga tidak pernah sakit. Demikian juga putri serta menantunya.

”Apakah itu karena Anda minum banyak vitamin?” tanya saya. 

”Tidak,” jawabnya.

”Sama sekali?” tanya saya lagi. Setengah tidak percaya.

”Tidak sama sekali,” jawab istrinya.

”Kenapa? Tidakkah itu overconfident?” tanya saya lagi.

Ia tidak menjawab pertanyaan saya yang terakhir itu. Istrinya juga diam.

Sang istri lantas mengirim WeChat ke saya. Isinya: screen shoot kutipan asli kata-kata seorang dokter di sana. 

”Pak Dahlan tahu siapa dokter Zhang Wenhong kan?” tanya dia.

”Tentu saja saya tahu. Semua orang tahu nama itu,” jawab saya.

”Ya itulah kata-katanya. Kita semua ikut apa saja yang dikatakan dokter Zhang Wenhong,” jawabnya.

Apa yang dikatakannya?

Lihatlah screen shoot di bawah ini:

Artinya: Banyak minum air, minum susu, makan telur ayam, banyak tidur, dan tidak keluar rumah.

Di Tiongkok kata-kata dokter Zhang sudah dianggap seperti fatwa ulama. 

Itulah dokter ahli virus terkemuka di Tiongkok. Umurnya 51 tahun. Kelahiran Wenzhou –kota pantai di seberang Taipei.

Dokter Zhang lulusan Fakultas Kedokteran Fudan University, Shanghai. 

Baca juga: Dokter Tuhan

Ia juga pernah kuliah di, ehm…Harvard Medical School, Boston, Amerika.

Kini dokter Zhang Wenhong menjabat ketua departemen penyakit menular di Huashan Hospital, Shanghai.

Nama Zhang Wenhong melangit sejak Januari lalu. Yakni ketika wabah Covid-19 kian serius di Wuhan.

Waktu itu ia memerlukan lebih banyak dokter lagi yang harus ke garis depan: mengatasi wabah Covid-19. 

Berarti harus lebih banyak lagi dokter Shanghai yang harus ditugaskan terjun ke Wuhan. Itu untuk menggantikan ”pasukan” gelombang pertama.

Dokter Zhang tahu perasaan para dokter yang ditugaskan ke sana itu.

Maka dokter Zhang mengeluarkan kata-kata keras. ”Kita tidak seharusnya mengingkari tanggung jawab kita kepada rakyat. Saya tidak peduli kalian suka atau tidak suka dengan tugas ini. Saya tidak peduli kalian melakukannya dengan sepenuh hati atau terpaksa. Pokoknya jalankan.” 

Video pidatonya itu langsung viral. Ditonton puluhan juta netizen di Tiongkok. 

Dokter Zhang Wenhong langsung jadi media darling. 

Ia memang dikenal sebagai dokter yang IQ dan EQ-nya sama-sama tinggi. Pinter, ahli, pandai berkomunikasi, dan mau melayani pertanyaan dari publik di seputar Covid-19.

”Fatwa”-nya tadi adalah jawaban dari salah satu pertanyaan masyarakat. Yakni tentang perlukah minum tambahan vitamin. Dokter Zhang Wenhong tidak memasukkannya dalam ”fatwa”-nya.

Ia sangat menekankan ”jangan keluar rumah”. Itulah satu-satunya cara untuk memutus penularan. Kalau semua orang disiplin tidak keluar rumah, Covid-19 teratasi dalam dua bulan.

Dokter Zhang Wenhong tidak hanya diidolakan publik seluruh Tiongkok. Anak buahnya pun sangat mencintainya. ”Beliau suka membina dokter-dokter muda. Sampai-sampai kami memanggil beliau Papa Zhang,” ujar staf di rumah sakit itu. 

Orang Shanghai pun merasa aman dengan adanya Dokter Zhang. Jumlah penderita Covid-19 di Shanghai sangat kecil –dibanding ukuran dan kepadatan penduduknya. Di Shanghai hanya 509 yang terkena Covid-19 dan hanya 5 orang yang meninggal. Di Shanghai 95 persen pasien Covid-19 berhasil disembuhkan. 

Bandingkan dengan New York: 67.000 yang terkena dan 1.300 lebih yang meninggal. 

Begitu pentingnya sosok Zhang di Shanghai sampai ada yang bersikap berlebihan. ”Silakan semua dokter Shanghai dikirim ke Wuhan, asal dokter Zhang tetap di sini,” komentar salah satu netizen. 

Selalu muncul pahlawan rakyat di tengah setiap kesulitan. Umumnya dari mereka yang berbuat sesuatu dengan ikhlas –tanpa peduli dengan citra diri.

BACA JUGA: Cek JURNALISTIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini

#papazhang beijing Covid-19 dahlaniskan Opini perusahaan viruskorona
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Seratus Tahun Mahathir

Tempat Jatuh Lagi Dikenang….

Siwak Sikat Bau Mulut

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Gobel: Melindungi Konsumen akan Perkuat Industri dan Untungkan Negara

Anggota Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel sangat mendukung amandemen terhadap Undang-undang Perlindungan Konsumen.

Justin Bieber Rilis Album Baru ‘Swag’

July 11, 2025

G-Dragon Batalkan Jadwal Konser Übermensch di Bangkok

July 11, 2025

Indra Sjafri Resmi Jadi Plt Direktur Teknik PSSI

July 11, 2025

Astra Masih Merajai Industri Otomotif di Semester Pertama 2025

July 11, 2025

Profil Dhika ‘Aura Farming’, Penari Pacu Jalur yang Dapat Beasiswa Rp20 Juta dari Menbud

July 11, 2025

Profil Humaira Asghar Ali, Aktris Pakistan yang Ditemukan Tewas Membusuk di Apartemennya

July 11, 2025

Fadli Zon: Pacu Jalur Jadi Momentum Promosi Budaya Indonesia

July 11, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.