Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • 8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan
  • Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba
  • Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan
  • Rantai Korupsi Tambang Nikel
  • Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»DUNIA KESEHATAN

PDPI: Hanya 10 persen Perokok Tidak Menderita Kanker Paru

DUNIA KESEHATAN February 11, 20202 Mins Read

Ceknricek.com — Ketua umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Agus Dwi Susanto mengungkapkan hasil penelitian yang menemukan hanya 10 persen populasi manusia yang tidak terkena kanker paru meskipun aktif sebagai perokok.

“Ada sekitar 10 persen di dunia orang perokok itu dia tidak sakit. Hal itu dikarenakan ada faktor genetik yang hingga kini belum bisa dijawab secara medis,” kata Agus dalam sela konferensi pers pencanangan Gerakan Nasional Indonesia Peduli Kanker Paru (IPKP) di Kawasan Gondangdia, Jakarta, Selasa (11/2) seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Muhammadiyah: Fatwa Haram Rokok Bagian dari Koreksi Kiblat Bangsa

Menurut Agus, meskipun individu perokok tersebut tidak terkena kanker paru bisa jadi ia terserang penyakit lain akibat merokok. “Rokok itu tidak hanya menyebabkan kanker (paru), tapi bisa menyebabkan penyakit lain,” katanya.

Meskipun demikian, sekitar 90 persen orang yang merokok berpotensi besar terserang berbagai macam penyakit, salah satunya kanker paru-paru. “Data 10 persen itu sudah ada riset di luar negeri,” katanya.

Sumber: Antara

Terkait perbandingan bahaya kesehatan akibat mengisap rokok biasa dengan vape atau rokok elektrik, Agus Dwi Susanto mengungkapkan bahan-bahan karsinogen penyebab kanker seperti nitrosamin, formaldehida, akrolein juga ditemukan dalam vape.

“Riset pada tikus-tikus yang terekspos vape itu hampir 70-80 persen timbul kanker parunya,” ungkap dia. Senada, Ketua kelompok kerja (Pokja) Kanker Paru (PDPI) dr Elisna Syahruddin mengatakan risikonya sama saja.

Baca Juga: PBNU Akan Lakukan Kajian Mendalam Sebelum Menetapkan Fatwa Haram Vape

“Selama berbentuk asap (atau uap pada vape) risikonya sama. Salah, menggunakan vape untuk berhenti merokok. Justru asap dari vape itu lebih kental. Meskipun ada yang mengatakan kandungan vape itu aman, tapi iritasi asapnya melukai saluran napas, asap mengandung karsinogen dan mengiritasi saluran napas,” kata dia.

Sumber: Pixabay

Ia mengatakan penyebab kanker paru ialah unsur yang terkandung dalam asap rokok dan aliran asap ke saluran pernapasan manusia sehingga menyebabkan kerusakan organ tubuh. Bahkan, ujarnya, meskipun rokok tersebut dikategorikan herbal tetap saja dapat memicu kanker paru.

Hal itu termasuk pula rokok shisha ala timur tengah karena asapnya bisa merusak saluran pernapasan. Ia menambahkan meningkatnya angka kanker paru di Indonesia selama 10 tahun terakhir disebabkan oleh faktor risiko penyakit itu tidak dikendalikan sehingga menambah jumlah penderita.

BACA JUGA: Cek SOSOK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini

#rokok agusdwisusanto kankerparu pdpi vape
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

9 Efek Samping Terlalu Banyak Minum Kopi

4 Herbal Ini Ampuh untuk Tingkatkan Imunitas Tubuh di Musim Hujan

Irwan Hidayat Mendapat Gelar Doktor Honoris Causa

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan

Ceknricek.com — Menjelang waktu berbuka puasa, berburu takjil menjadi salah satu tradisi yang paling dinantikan selama…

Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba

March 10, 2025

Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan

March 10, 2025

Rantai Korupsi Tambang Nikel

March 10, 2025

Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025

March 10, 2025

Nikita Willy Bagikan Tips Tetap Bugar Saat Berpuasa

March 10, 2025

Hasil Liga Italia: Atalanta Permalukan Juventus 4-0

March 10, 2025

Ironi Dunia Penerbangan Indonesia

March 10, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.