Ceknricek.com — Meskipun dibayangi penolakan dan peringatan saat diputar, Joker (2019) membuktikan diri sebagai film fenomenal. Tak hanya sukses secara komersial dengan meraup pendapatan box office global lebih dari US$1 miliar, film yang diadaptasi dari tokoh penjahat komik DC ini juga mendominasi perolehan nominasi di Academy Awards 2020 dengan meraih 11 nominasi.
Pengumuman nominasi ini sendiri telah dilaksanakan pada Senin (13/1) dimana upacara penghargaan akan dihelat pada 9 Februari di Dolby Theatre, Hollywood, Los Angeles 9 Februari mendatang. Sebelumnya, Joker juga sukses meraih 2 penghargaan di ajang Golden Globes 2020. Penghargaan pertama untuk Joker diraih oleh sang komposer, Hildur Gudnadottir yang meraih penghargaan Musik Latar Terbaik.
Selanjutnya, Joker juga mendapatkan penghargaan untuk Aktor Terbaik Kategori Drama, oleh Joaquin Phoenix. Ini merupakan gelar kedua Phoenix di Golden Globe, setelah sebelumnya meraih gelar Aktor Terbaik Kategori Musikal atau Komedi untuk film Walk the Line (2005).
Baca Juga: Daftar Nominasi Academy Awards 2020, Dominasi ‘Joker’ Berlanjut
Joker juga mendominasi perolehan nominasi di penghargaan British Academy of Film and Television Arts (BAFTA) 2020 dengan 11 nominasi. Sementara di Academy Awards, 11 nominasi untuk Joker meliputi nominasi utama Big Three, yakni Film Terbaik, Sutradara Terbaik untuk Todd Phillips dan Aktor Terbaik untuk Joaquin Phoenix.
Terkait dengan keberhasilan Joker, sang sutradara film Todd Phillips mengaku sangat tersanjung dengan pengakuan dari Academy.
“Saya ingin berterima kasih kepada Joaquin Phoenix yang jenius dan semua kolaborator saya yang luar biasa. Kami dengan rendah hati bangga karena rekan-rekan kami di komunitas pembuat film telah mencintai film ini dan mendapatkan pesan dari film,” tulis Phillips dalam akun Instagram-nya @toddphillips1.
Sutradara dari trilogi film Hangover ini juga membeberkan ide pembuatan film Joker. Dirinya pun tak menyangka bahwa film yang awalnya menggunakan “pendekatan indie” ternyata bisa mendapatkan apresiasi dari studio sebesar Warner Bros dan meraup pendapatan hingga lebih dari US$1 miliar.
“Joker berawal sebagai sebuah ide, sebuah eksperimen. Kami ingin mengetahui apakah ‘pendekatan indie’ bisa diterapkan untuk sebuah film studio dengan mengubahnya menjadi studi karakter untuk mencerminkan dunia di sekitar kita?” tulis Phillips.
“Kita menjelajahi apa yang kita lihat dan rasakan di masyarakat, dari kurangnya empati hingga efek dari tidak adanya cinta,” tambah sutradara bernama lengkap Todd Bunzl ini.
Phillips sendiri mendapatkan nominasi untuk Sutradara Terbaik di Academy Awards edisi ke-92 ini. Dirinya akan bersaing dengan Martin Scorsese (The Irishman), Sam Mendes (1917), Quentin Tarantino (Once Upon a Time in Hollywood) dan satu-satunya nomine asal Asia, Bong Joon-ho (Parasite).
Sementara di kategori Aktor Terbaik, sang pemeran Arthur Fleck alias Joker, Joaquin Phoenix akan bersaing dengan empat aktor kawakan lainnya yakni Antonio Banderas (Pain and Glory), Leonardo DiCaprio (Once Upon a Time in Hollywood), Adam Driver (Marriage Story) dan Jonathan Pryce (The Two Popes).
Ini merupakan kali keempat Phoenix masuk nominasi Oscar, dimana sebelumnya kekasih dari Rooney Mara ini juga masuk nominasi untuk film Gladiator (2000), Walk the Line (2006) dan The Master (2012). Sementara Phillips sebelumnya juga telah mendapatkan nominasi untuk Naskah Adaptasi Terbaik untuk film Borat (2006).
Adapun untuk kategori film terbaik di Academy Awards 2020, Joker akan bersaing dengan Ford v Ferrari, The Irishman, Jojo Rabbit, Little Women, Marriage Story, 1917, Once Upon a Time in Hollywood dan Parasite.
BACA JUGA: Cek FILM & MUSIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini