Ceknricek.com — Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Senin, (21/12/20) bertambah 6.848 kasus sehingga total jumlah kasus positif per hari ini terkonfirmasi menjadi 671.778 kasus.
DKI Jakarta menjadi provinsi penyumbang kasus tambahan terbanyak dengan 1.466 kasus positif dan disusul Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat serta Sulawesi Selatan.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 37.445 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 17,9 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 67.509 suspek.
Klik video untuk tahu lebih banyak – SOSIALISASI 3M DARI HARRY
Kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 5.073 orang. Total pasien sembuh 546.884 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 205 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 20.085 kasus.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut 5 provinsi dengan penambahan kasus terbanyak per hari ini Senin, (21/12/20) menurut data Kementerian Kesehatan RI:
1. DKI Jakarta: kasus tambahan 1.466 (total 164.577), sembuh 1.371 (total 148.237), meninggal 15 (total 3.087).
2. Jawa Tengah: kasus tambahan 997 (total 72.528), sembuh 451 (48.429), meninggal 84 (total 2.927).
3. Jawa Timur: kasus tambahan 837 (total 76.111), sembuh 610 (total 65.382), meninggal 44 (total 5.254).
4. Jawa Barat: kasus tambahan 716 (total 74.664), sembuh 630 (total 61.570), meninggal 4 (total 1.099).
5. Sulawesi Selatan: kasus tambahan 559 (total 26.322), sembuh 241 (total 20.584), meninggal 7 (total 559).
Mengenai opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia, saat ini diketahui sebanyak 1,2 juta dosis vaksin dalam bentuk jadi telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng pada Minggu (6/12/20) malam dan disimpan di laboratorium.
Menkes Terawan Agus Putranto mengatakan pengiriman vaksin tersebut merupakan pengadaan vaksin tahap pertama dari total 3 juta vaksin Covid-19 berupa virus SARS CoV-2 yang telah diinaktivasi.
Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin, Presiden Joko Widodo, pada Rabu, (16/12/20) mengatakan bahwa program vaksinasi virus Covid-19 bagi masyarakat adalah gratis atau tidak berbayar.
Keputusan tersebut diambil pemerintah setelah menerima masukan dari masyarakat dan melakukan kalkulasi atau perhitungan ulang mengenai keuangan negara.
“Dapat saya sampaikan bahwa Vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali,” ujar Presiden Joko Widodo sebagaimana dikutip dari laman setkab.go.id.
Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.
Baca juga: Update Korona 21 Desember, Kasus Positif Berkurang Dibanding Hari Sebelumnya
Baca juga: Update Korona 20 Desember, DKI Jakarta Sumbang Kasus Positif Terbanyak