Ceknricek.com — Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Rabu (26/1/22) terkonfirmasi bertambah 7.010 kasus sehingga total jumlah positif per hari ini menjadi 4.301.193 kasus. Dari jumlah 4.301.193 kasus, tercatat kasus aktif sebesar 29.277 dengan penambahan per hari ini sebesar 4.421 orang. Kasus aktif adalah mereka yang masih dirawat dan meninggal dunia.
Jumlah kasus meninggal per hari ini bertambah 7 orang sehingga total jumlah kasus meninggal akibat Covid-19 mencapai 144.254 orang.
Angka penambahan kasus positif Covid-19 secara nasional mengalami kenaikan bila dibandingkan hari sebelumnya, Selasa (25/1/22) yang berjumlah 4.878 orang. Sementara angka kematian mengalami penurunan bila dibanding hari sebelumnya Selasa (25/1/22) yang bertambah 20 jiwa.
Jumlah pasien sembuh per hari ini bertambah 2.582 orang, yang artinya mengalami kenaikan grafik bila dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 869 orang. Total pasien sembuh per hari ini menjadi 4.127.662 orang.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 349.041 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 2,87 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 8.849 jiwa.
Target vaksinasi di Indonesia berjumlah 208.265.720 jiwa. Dari total sasaran itu vaksinasi tahap pertama telah mencapai 182.500.827 jiwa, yang artinya per hari ini bertambah 276.807 orang.
Sementara itu total vaksinasi tahap kedua mencapai 125.673.513 yang artinya bertambah 566.671 orang, dan total vaksinasi tahap ketiga mencapai 1.374.184 orang. Penambahan mencapai 3.764 orang.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 7 kasus per hari ini Rabu (26/1/22) menurut laman covid19.go.id :
1.DKI Jakarta: Kasus tambahan 3509, sembuh 1512, meninggal 3
2.Jawa Barat: Kasus tambahan 1619, sembuh 708, meninggal 2
3.Banten: Kasus tambahan 1133, sembuh 95, meninggal 0
4.Jawa Timur: Kasus tambahan 238, sembuh 105, meninggal 0
5.Bali: Kasus tambahan 139, sembuh 9, meninggal 0
6.Jawa Tengah: Kasus tambahan 111, sembuh 12, meninggal 1
7.Sumatera Utara: Kasus tambahan 26, sembuh 3, meninggal 0
8.Kalimantan Timur: Kasus tambahan 26, sembuh 16, meninggal 0
9.NTT: Kasus tambahan 24, sembuh 16, meninggal 0
10.DI Yogyakarta: Kasus tambahan 23, sembuh 10,meninggal 0
Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/ WHO) menganjurkan pemakaian masker sebagai bagian dari rangkaian komprehensif langkah pencegahan dan pengendalian Covid-19.
Meski begitu, menurut mereka masker saja tidak cukup untuk memberikan perlindungan atau pengendalian sumber yang memadai, sekalipun masker dipakai dengan tepat.
Langkah pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) lain sebagaimana dikutip dari laman WHO, mencakup kebersihan tangan, penjagaan jarak fisik minimal 1 meter, serta menghindari sentuhan pada wajah.
Selain itu etiket bersin dan batuk, ventilasi yang memadai di ruang tertutup, pengetesan, pelacakan kontak, karantina, serta isolasi jika dijalankan secara ketat dapat mencegah transmisi SARS-CoV-2 dari manusia ke manusia.