Ceknricek.com — Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Jum’at (28/1/22) terkonfirmasi bertambah 9.905 kasus sehingga total jumlah positif per hari ini menjadi 4.319.175 kasus. Dari jumlah 4.319.175 kasus, tercatat kasus aktif sebesar 43.574 dengan penambahan per hari ini sebesar 7.870 orang. Kasus aktif adalah mereka yang masih dirawat dan meninggal dunia.
Jumlah kasus meninggal per hari ini bertambah 7 orang sehingga total jumlah kasus meninggal akibat Covid-19 mencapai 144.268 orang. Angka penambahan kasus positif Covid-19 secara nasional mengalami kenaikan bila dibandingkan hari sebelumnya, Kamis (27/1/22) yang berjumlah 8.077 orang. Sementara angka kematian sama saja bila dibanding hari sebelumnya Kamis (27/1/22) yang bertambah 7 jiwa.
Jumlah pasien sembuh per hari ini bertambah 2.028 orang, yang artinya mengalami kenaikan grafik bila dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 1643 orang. Total pasien sembuh per hari ini menjadi 4.131.333 orang.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 372. 884 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 3,84 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 10.043 jiwa.
Target vaksinasi di Indonesia berjumlah 208.265.720 jiwa. Dari total sasaran itu vaksinasi tahap pertama telah mencapai 183.677.032 jiwa, yang artinya per hari ini bertambah 616.997 orang.
Sementara itu total vaksinasi tahap kedua mencapai 127.164.526 yang artinya bertambah 751.062 orang, dan total vaksinasi tahap ketiga mencapai 1.382.282 orang. Penambahan mencapai 2.270 orang.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 7 kasus per hari ini Jumat (28/1/22) menurut laman covid19.go.id :
1.DKI Jakarta: Kasus tambahan 4558, sembuh 1445, meninggal 1
2.Jawa Barat: Kasus tambahan 2313, sembuh 158, meninggal 0
3.Banten: Kasus tambahan 1754, sembuh 88, meninggal 0
4.Jawa Timur: Kasus tambahan 318, sembuh 167, meninggal 3
5.Bali: Kasus tambahan 311, sembuh 24, meninggal 0
6.Jawa Tengah: Kasus tambahan 161, sembuh 20, meninggal 0
7.DI Yogyakarta: Kasus tambahan 69, sembuh 4, meninggal 0
8.Papua: Kasus tambahan 55, sembuh 0, meninggal 0
9.Sumatera Utara: Kasus tambahan 42, sembuh 6,meninggal 1
10.Kalimantan Timur: Kasus tambahan 42, sembuh 16, meninggal 0
Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/ WHO) menganjurkan pemakaian masker sebagai bagian dari rangkaian komprehensif langkah pencegahan dan pengendalian Covid-19.
Meski begitu, menurut mereka masker saja tidak cukup untuk memberikan perlindungan atau pengendalian sumber yang memadai, sekalipun masker dipakai dengan tepat.
Langkah pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) lain sebagaimana dikutip dari laman WHO, mencakup kebersihan tangan, penjagaan jarak fisik minimal 1 meter, serta menghindari sentuhan pada wajah.
Selain itu etiket bersin dan batuk, ventilasi yang memadai di ruang tertutup, pengetesan, pelacakan kontak, karantina, serta isolasi jika dijalankan secara ketat dapat mencegah transmisi SARS-CoV-2 dari manusia ke manusia.