Ceknricek.com — Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Rabu, (30/12/20) kembali memecahkan rekor dengan penambahan kasus positif sebanyak 8.002 kasus. Total jumlah kasus positif per hari ini terkonfirmasi menjadi 735.124 kasus.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 72.922 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 10,0 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 67.615 suspek.
Klik video untuk tahu lebih banyak – SOSIALISASI 3M DARI HARRY
Kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 6.958 orang. Total pasien sembuh 603.741 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 241 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 21.944 kasus.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 200 per hari ini Rabu, (30/12/20) menurut data Kementrian Kesehatan RI:
1. DKI Jakarta: kasus tambahan 2.053, sembuh 1.574, meninggal 21
2. Jawa Barat: kasus tambahan 1.233, sembuh 1.208, meninggal 2
3. Jawa Tengah: kasus tambahan 951, sembuh 439, meninggal 79
4. Jawa Timur: kasus tambahan 896, sembuh 911, meninggal 61
5. Sulawesi Selatan: kasus tambahan 538, sembuh 421, meninggal 8
6. Kalimantan Timur: kasus tambahan 319, sembuh 237, meninggal 7
7. Yogyakarta: kasus tambahan 296, sembuh 338, meninggal 11.
Satgas Covid-19 juga mencatat 1 provindo tanta tambahan kasus yakni Maluku dan 4 provinsi dengan tambahan kasus positif kurang dari 10, yakni Gorontalo (7), Aceh (6), Maluku Utara (6) serta Papua Barat (5).
Mengenai opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia, saat ini diketahui sebanyak 1,2 juta dosis vaksin dalam bentuk jadi telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng pada Minggu (6/12/20) malam dan disimpan di laboratorium.
Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin, Presiden Joko Widodo, pada Rabu, (16/12/20) mengatakan bahwa program vaksinasi virus Covid-19 bagi masyarakat adalah gratis atau tidak berbayar.
Keputusan tersebut diambil pemerintah setelah menerima masukan dari masyarakat dan melakukan kalkulasi atau perhitungan ulang mengenai keuangan negara.
“Dapat saya sampaikan bahwa Vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali,” ujar Presiden Joko Widodo sebagaimana dikutip dari laman setkab.go.id.
Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.
Baca juga: Update Korona 29 Desember, Kasus Positif Tembus 7.903 Kasus
Baca juga: Update Korona 29 Desember, Daftar 5 Provinsi Tambahan Kasus Terendah