Ceknricek.com — Manchester City berhasil mengalahkan Leicester City dalam lanjutan Liga Premier Inggris pekan ke-37. Pada laga yang digelar di markas City, Etihad Stadium, Manchester, Inggris, Selasa (7/5) dini hari waktu Indonesia, City menang tipis 1-0 melalui gol spektakuler pemain belakang sekaligus kapten City, Vincent Kompany.
Dilansir dari Sky Sports, Selasa (7/5), Kompany mengaku bahwa dirinya tidak mempedulikan saran rekan-rekannya untuk tidak melakukan tendangan dari luar kotak penalti. Ia tidak peduli dengan perkataan rekan di City bahwa dirinya tidak boleh melakukan tendangan.
Walau menuai banyak larangan, namun Kompany justru jadi pahlawan City dalam laga menjamu Leicester. Ia menjadi satu-satunya pencetak gol dalam laga itu. Uniknya lagi, Kompany mencetak gol melalui tendangan jarak jauh spektakuler yang menembus gawang Leicester kawalan Kasper Schmeichel.
Sumber : msn.com
Semua orang bilang jangan menendang, tetapi saya tak pernah seyakin ini dalam karier saya ketika saya boleh dan tidak boleh menendang. Saya sudah 15 tahun diberi saran oleh para gelandangn top untuk tidak menendang tetapi saya selalu bilang pada mereka, suatu hari saya harus menendang dari luar kotak penalti dan saya akan menciptakan gol, ujar Kompany.
Pelatih Manchester City, Jose Pep Guardiola mengaku juga bahwa dia termasuk salah seorang yang melarang Kompany melakukan tendangan dari luar kotak penalti. Namun, melihat hasil dari pertandingan tersebut, Guardiola justru memuji apa yang telah dilakukan Kompany khususnya terhadap City.
Ada beberapa pemain yang mengantarkan kami menjadi siapa kami hari ini. Joe Hart, Pablo Zabaleta dan Vincen Kompany, ujar Pep.
Pep juga menambahkan, Kompany adalah salah satu bek terbaik. Kompany akan sangat luar biasa apabila dirinya berada dalam performa terbaiknya. Kepemimpinan Kompany sebagai kapten di City juga mendapat apresiasi dari sang pelatih.
Ketika dia (Kompany) bugar, dia menjadi bek tengah yang luar biasa. Tidak hanya untuk golnya. Dia pemimpin. Saya senang dia untuk klub dan untuk semua orang, sambung Pelatih yang pernah mengantarkan Barcelona merengkuh Piala Champions tersebut.