Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • 8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan
  • Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba
  • Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan
  • Rantai Korupsi Tambang Nikel
  • Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»EKONOMI & BISNIS

Wall Street Menguat Pasca Hari Terburuk dalam Tiga Bulan

EKONOMI & BISNIS January 29, 20202 Mins Read

Ceknricek.com — Saham-saham di Wall Street bangkit pada akhir perdagangan Selasa (28/1) atau Rabu (29/1) pagi WIB, setelah mengalami hari terburuk dalam lebih dari tiga bulan menyusul kejatuhan besar-besaran akibat aksi jual tajam sesi sebelumnya dipicu ketakutan virus corona di China.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 187,05 poin atau 0,66 persen, menjadi ditutup di 28.722,85 poin. Sementara, sebut Xinhua, Indeks S&P 500 naik 32,61 poin atau 1,01 persen, menjadi berakhir di 3.276,24 poin dan Indeks Komposit Nasdaq ditutup meningkat 130,37 poin atau 1,43 persen, menjadi 9.269,68 poin

Semua 11 sektor utama S&P 500 ditutup lebih tinggi, dengan sektor teknologi dan keuangan masing-masing naik 1,75 persen dan 1,34 persen, melampaui sektor lainnya.

Di sisi data, indeks kepercayaan konsumen AS berdiri di 131,6 pada Januari, naik dari 128,2 pada Desember, didorong oleh penilaian yang lebih positif pasar kerja saat ini dan meningkatnya optimisme tentang prospek pekerjaan di masa depan, The Conference Board yang berbasis di New York mengatakan pada Selasa (28/1/2020).

Baca Juga: Wall Street Capai Rekor Mingguan Tertinggi Sejak Agustus
Pesanan untuk barang tahan lama di Amerika Serikat juga meningkat 2,4 persen pada Desember, didorong oleh kenaikan tajam dalam pengeluaran pertahanan, Departemen Perdagangan melaporkan Selasa (28/1/2020). Para ekonom yang disurvei oleh MarketWatch memperkirakan penurunan 0,3 persen dalam pesanan untuk barang tahan lama.

Wall Street juga memperhatikan hasil laba kuartalan perusahaan-perusahaan. Dari perusahaan-perusahaan S&P 500 yang telah melaporkan sejauh ini, sekitar 67 persen telah membukukan laba yang lebih baik dari perkiraan, menurut FactSet.

Pergerakan pasar Selasa (28/1/2020) menyusul kemunduran besar-besaran di sesi sebelumnya, dengan indeks Dow menyerah 1,57 persen, S&P 500 turun 1,57 persen dan Komposit Nasdaq jatuh 1,89 persen.

Kejatuhan tersebut terjadi, ketika China memperpanjang liburan Tahun Baru Imlek karena wabah virus corona yang mematikan, memicu kekhawatiran tentang dampak ekonomi dari upaya penahanan penyebaran virus di ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

BACA JUGA: Cek LINGKUNGAN HIDUP, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini

amerikaserikat China saham wallstreet
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp Email

Related Posts

Kemenhub Siapkan 520 Bus untuk Mudik Gratis

Harga Emas Antam Hari Ini Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Pertemuan 2 Hari Prabowo dan Konglomerat Munculkan Sentimen Positif ke IHSG

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

8 Tempat Berburu Takjil di Jakarta Saat Ramadhan

Ceknricek.com — Menjelang waktu berbuka puasa, berburu takjil menjadi salah satu tradisi yang paling dinantikan selama…

Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba

March 10, 2025

Dialog Ramadan Lintas Agama: Puasa sebagai Sarana Menahan Diri dan Membangun Kebersamaan

March 10, 2025

Rantai Korupsi Tambang Nikel

March 10, 2025

Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Singapura pada Mei 2025

March 10, 2025

Nikita Willy Bagikan Tips Tetap Bugar Saat Berpuasa

March 10, 2025

Hasil Liga Italia: Atalanta Permalukan Juventus 4-0

March 10, 2025

Ironi Dunia Penerbangan Indonesia

March 10, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.